Setelah mendapatkan perawatan di RS Dharmais, kondisi Verawaty Fajrin sempat berangsur membaik hingga diperbolehkan pulang.
Namun beberapa hari lalu, kondisi perempuan kelahiran 1 Oktober 1957 itu kembali menurun.
Pada akhirnya, Verawaty Fajrin kembali dibawa ke RS Dharmais untuk mendapatkan perawatan.
Menurut keterangan Rosiana pada hari Minggu (19/9/2021) malam, kondisi Verawaty Fajrin masih menunggu di ruang transit RS Dharmais.
Baca Juga: Legenda Bulu Tangkis Verawaty Fajrin Sakit Kanker Paru-Paru, Kenali Gejalanya yang Kerap Diabaikan
Pasalnya, layanan atau ruang High Care Unit (HCU) RS Dharmais masih penuh.
Dengan kondisi Verawaty saat ini, Rosiana berharap Pemerintah Indonesia bisa segera turun tangan membantu pemulihan kesehatan sang legenda bulu tangkis.
"Kak Vera hanya pemegang kartu BPJS kelas 2. Dalam kondisi mengkhawatirkan, dia harus menunggu di ruang transit karena HCU penuh," ujar Rosiana, mengutip dari Kompas.com.
"Mohon pemerintah membantu pengobatan agar kondisi Verawaty membaik," katanya lebih lanjut.
"Saya terakhir bertemu Kak Vera sekitar Maret lalu. Saat itu Kak Vera terlihat masih sehat. Saya kemudian mendengar Kak Vera sakit pada saat Olimpiade Tokyo 2020," ucap Rosiana.
