Sel-sel tubuh kehilangan air sepanjang hari melalui hal-hal seperti aktivitas fisik, polusi lingkungan, dan lain sebagainya.
Jika kulit tidak lembap maka yang terjadi adalah kulit menjadi kering dan bersisik.
Hal ini akan membuat kulit rusak dan rentan terhadap berbagai masalah kulit seperti munculnya garis halus, dan tanda-tanda penuaan.
Dermatologis lain bernama Charlotte Palermino menjelaskan, "Jika kamu memiliki kulit kering, tidak ada jumlah air yang akan menghidrasi kulit. Sebab kamu akan lebih membutuhkan krim untuk itu."
Menurutnya menggunakan pelembap lebih disarankan daripada banyak minum air putih.
"Daripada minum air, menggunakan pelembab adalah cara yang jauh lebih efektif untuk mengatasi kulit kering," tambah Dr. Zeichner.
Baca Juga: Populer di Kalangan Artis, Simak yuk Manfaat Vampire Facelift bagi Kulit
Singkatnya, kulit kering adalah hasil dari faktor genetik dan lingkungan yang tidak dapat diperbaiki semata-mata oleh banyak minum air.
Selain itu, menyempurnakan hidrasi kulit tergantung pada banyak faktor yang bekerja sama, baik krim pelembab, air maupun gaya hidup yang sehat.
Katie Rodan, MD, seorang dokter kulit di San Francisco sekaligus penulis Write Your Skin a Prescription for Change, mengatakan "Manusia tidak seperti tanaman. Atau lebih tepatnya, kulit kita tidak gembira ketika kita mengkonsumsi air".
"Disarankan ruti menggunakan lotion akan lebih banyak manfaatnya untuk kulit daripada minum satu galon air,'' tambah Dr.Katle.
Kawan Puan jadi makin paham ya jika rutin minum air putih itu tidak bisa secara langsung melembapkan atau menghidrasi kulit.
Kamu tetap perlu menggunakan pelembap untuk bisa membuat kulitmu terhidrasi dengan sempurna.
Yuk mulai sekarang rajin-rajin menggunakan pelembap! (*)
