Parapuan.co - Bagi sebagian besar orang, pemakaian serum sama pentingnya dengan penggunaannya dengan produk skincare lainnya seperti toner dan pelembap.
Pasalnya memang, serum sendiri adalah produk skincare berbentuk cairan kental yang lightweight dan fast-absorbing dengan formulasi sejumlah bahan aktif berkonsentrasi tinggi yang mampu mengatasi masalah kulit tertentu.
Menurut dr. Eyleny Meisyah Fitri, Sp.KK, dokter spesialis kulit dan kelamin dari ZAP Premiere, serum dirancang dapat menyerap dengan cepat ke dalam kulit supaya bahan aktif dapat mengatasi masalah kulit dengan maksimal.
Namun sayangnya, sebagian orang kerap melakukan kesalahan dalam pemakaian serum meski sudah menggunakannya secara rutin.
Seperti yang dijelaskan oleh dr. Eyleny pada PARAPUAN, berikut kesalahan yang masih banyak dilakukan saat penggunaan serum.
Baca Juga: Ahli Ungkap Waktu yang Dibutuhkan untuk Melihat Hasil Pemakaian Serum
Urutan Penggunaan
Faktanya, sebagian dari kita masih keliru perihal urutan pemakaian produk skincare yang benar.
“Ada yang memakai moisturizer terlebih dulu, kemudian memakai serum. Padahal saat mengoleskan moisturizer pada wajah, akan membentuk skin barrier yang tentu saja membuat produk skincare dengan konsistensi yang lebih cair seperti serum tidak akan bisa menyerap dengan baik ke dalam kulit," ujar dr. Eyleny.
"Dalam rutinitas perawatan kulit normal, serum dioleskan setelah wajah dibersihkan dan sebelum pemakaian pelembap. Serum merupakan cairan terkonsentrasi dengan bahan aktif yang dirancang untuk mudah masuk menyerap ke dalam kulit,” tambahnya lagi.
Kesalahan dalam urutan pemakaian tentu saja akan membuat kandungan pada produk skincare tidak terserap dengan baik, sehingga tidak berefek maksimal.
Adapun, seperti dipaparkan dr. Eyleny, urutan pemakaian produk skincare yang tepat yakni dimulai dengan produk yang memiliki tekstur ringan atau konsistensi paling cair hingga ke tekstur yang berat atau konsistensi yang lebih padat.
