Sosok Penyiar TV Perempuan Pertama yang Berani Mewawancarai Taliban

Aulia Firafiroh - Sabtu, 11 September 2021
Sosok Beheshta Arghand
Sosok Beheshta Arghand reuters

Parapuan.co- Sosok penyiar TV perempuan pertama yang berani mewawancarai seorang pejabat Taliban di Afghanistan, Beheshta Arghand, akhirnya melarikan diri.

Ia dikabarkan melarikan diri ke Qatar karena para militan mendorong para perempuan untuk keluar dari jurnalisme.

"Taliban tidak menerima wanita. Ketika sekelompok orang tidak menerima anda sebagai manusia, mereka memiliki gambaran di benak mereka tentang anda, itu sangat sulit,” kata Arghand, dilansir dari Guardian yang dikutip oleh kompas.com.

Saat Beheshta Arghand mewawancarai Taliban, tayangan tersebut menjadi berita utama di seluruh dunia.

Pasalnya, Taliban ingin menunjukkan wajah yang lebih moderat karena mereka berjanji untuk menghormati hak-hak perempuan.

Namun ternyata Taliban tetap membuat peraturan yang dinilai membatasi ruang gerak perempuan di publik.

Baca juga: Salima Mazari, Gubernur Perempuan Afghanistan yang Ditangkap Taliban

Taliban melarang jurnalis untuk menanyakan pertanyaan kritis

Usai seminggu mewawancarai Taliban, Beheshta Arghand merasa hidupnya bagai mimpi buruk.

Taliban memerintahkan perusahaan tempatnya bekerja yaitu Tolo News, untuk membuat semua wanita mengenakan jilbab menutupi kepala dengan rapat tetapi membiarkan wajahnya terbuka.

Taliban juga menangguhkan jangkar untuk perempuan di stasiun lain.

Beheshta Arghand mengatakan kelompok itu meminta para jurnalis untuk berhenti menanyakan pertanyaan sulit mengenai birokrasi dan pengambilalihan kekuasaan.

“Bila anda tidak dapat mengajukan pertanyaan yang mudah, bagaimana anda bisa menjadi seorang jurnalis?,” kritik Beheshta yang tidak setuju dengan peraturan yang dibuat Taliban.

Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh