Mengapa Schadenfreude Bisa Menjadi Suatu Perasaan yang Memuaskan?

Saras Bening Sumunarsih - Selasa, 24 Agustus 2021
perempuan yang tengah mengalami schadenfreude, perasaan iri terhadap orang lain
perempuan yang tengah mengalami schadenfreude, perasaan iri terhadap orang lain SrdjanPav

Parapuan.co – Kawan Puan pernahkah mendengar istilah schadenfreude?

Bagi Kawan Puan yang masih asing dengan istilah tersebut, schadenfreude merupakan kebalikan dari perasaan simpati.

Schadenfreude bisa dibilang sebagai perasaan iri atas pencapaian atau kebahagiaan orang lain.

Perasaan iri atas pencapaian atau kebahagiaan orang ini bisa terjadi kapan saja, termasuk saat seseorang tengah marasakan kegagalan atau kesedihan.

Seseorang dengan schadenfreude justru akan merasa bahagia atas penderitaan dan kesedihan yang orang lain rasakan. 

Mengapa Schadenfreude Menjadi Hal yang Memuaskan?

Meskipun schadenfreude merupakan emosi umum yang bisa dirasakan manusia, namun hal ini dapat menimbulkan perasaan malu dan bersalah bagi pelakunya. 

Meski menimbulkan perasaan bersalah, schadenfreude ini bisa memunculkan perasaan puas. 

Seperti yang dilansir dari Verywellmind.com, schadenfreude menjadi sesuatu yang begitu memuaskan.

Schadenfreude terjadi karena suatu alasan,” ucap Tiffany Watt Smith dalam bukunnya Schadenfreude: The Joy of Another’s Misfortune.

Baca Juga: Mengenal Schadenfreude, Rasa Iri pada Kebahagiaan Orang Lain

Sumber: Verywell Mind
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini