23 Atlet Indonesia Siap Bertanding di Paralimpiade Tokyo 2020, Menpora Beri Pesan Ini

Rizka Rachmania - Rabu, 18 Agustus 2021
23 atlet dari kontingen Indonesia siap mengikuti Paralimpiade Tokyo 2020 atau Tokyo Paralympic 2020.
23 atlet dari kontingen Indonesia siap mengikuti Paralimpiade Tokyo 2020 atau Tokyo Paralympic 2020. www.sportspromedia.com

Secara virtual, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia, Zainudin Amali secara resmi mengukuhkan dan melepaskan kontingen Indonesia untuk mengikuti Paralimpiade Tokyo 2020.

"Saya, Zainudin Amali, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia mengukuhkan dan sekaligus melepas kontingen Indonesia yang akan bertanding di arena Paralympic Tokyo 2020," ucap Menpora, Sabtu pagi, (14/8/2021).

Menpora Amali pun memberikan semangat kepada para atlet paralimpik untuk berprestasi.

Menurut Menpora, prestasi yang baru saja diraih atlet Indonesia dalam Olimpiade Tokyo 2020 beberapa waktu lalu harus menjadi penyemangat dan inspirasi bagi para atlet paragames itu.

"Saudara-saudara harus bisa menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan dalam olahraga. Keterbatasan tidak menjadi penghalang untuk berprestasi," ujar Amali memberi semangat.

Baca Juga: Tidak Diunggulkan, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Berhasil Raih Medali Emas di Olimpiade Tokyo 2020

"Tetapi Anda harus tunjukkan bahwa di dalam olahraga, di dalam semangat olahraga semua sama, semua punya kesempatan untuk bisa berprestasi," tegasnya.

Menpora Amali pun mengapresiasi perjuangan atlet paralimpik Indonesia yang sudah melakukan perjuangan luar biasa agar bisa lolos ke Paralympic 2020.

Memang, sebelum bisa berlaga di Paralimpiade Tokyo 2020, para atlet dari tiap kontingen seluruh negara harus mengikuti berbagai single event di berbagai negara untuk mendapatkan poin.

Selain itu, para atlet sudah melakukan tahapan persiapan Pelatnas sejak Oktober 2020.

Oleh karenanya, meski harus latihan dan bersiap di situasi pandemi, namun hal itu seharusnya tidak menjadi alasan atlet paralimpik tidak berprestasi.

Sumber: KEMENPORA
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania