Rumah Oksigen Gotong Royong Jakarta Siap Tampung Pasien Covid-19 Gejala Ringan

Alessandra Langit - Kamis, 5 Agustus 2021
Rumah Oksigen Gotong Royong siap beroperasi untuk layani pasien Covid-19
Rumah Oksigen Gotong Royong siap beroperasi untuk layani pasien Covid-19 Tempura

Kedua, pendaftaran melalui aplikasi Halodoc dan masyarakat bisa mengetahui ketersediaan tempat tidur dan memilih waktu kedatangan lewat aplikasi tersebut juga.

Aplikasi Halodoc sendiri dapat kamu unduh di ponselmu lewat PlayStore bagi pengguna Android atau App Store bagi pengguna iOS.

Pasien yang dirawat di Rumah Oksigen Gotong Royong tidak akan dikenakan biaya dan akan mendapatkan fasilitas makan bergizi sebanyak tiga kali sehari.

"Kami bersyukur Rumah Oksigen Gotong Royong pertama ini bisa beroperasi. Pembangunan fasilitas rumah oksigen selama tiga minggu ini merupakan kerja keras dari berbagai pihak.

"Kami berharap fasilitas ini bisa menolong banyak orang yang terkena COVID-19 bergejala ringan untuk mendapatkan oksigen," ungkap Arsjad Rasjid selaku Ketua Umum KADIN Indonesia.

Baca Juga: Awas Hoaks Tabung Selam Bisa Dipakai sebagai Pengganti Tabung Oksigen Medis, Ini Faktanya!

Andre Soelistyo, CEO GoTo juga berharap ROGR bisa membantu mengatasi kendala krisis oksigen medis.

"Para pasien dengan gejala ringan dan tanpa komorbid bisa dengan mudah mendapatkan perawatan dan akses kepada oksigen medis yang akan mengalir langsung dari Pabrik Samator selama 24 jam penuh.

"Kami berterima kasih kepada Pusat Kesehatan TNI, POLRI, IDI, dan relawan Kemenkes yang akan mengelola ROGR.

"Mereka punya pengalaman panjang dalam mengoperasikan rumah sakit lapangan," ucap Andre.

Rachmat Harsono, Presiden Direktur PT Aneka Gas Industri Tbk, menjelaskan bahwa oksigen yang disalurkan ke ROGR merupakan alokasi gas oksigen untuk industri yang dialihkan untuk medis supaya lebih banyak masyarakat yang bisa tertolong.