Psikologi Warna: Memilih Warna yang Cocok dan Sesuai untuk Logo Brand

Vregina Voneria Palis - Sabtu, 26 Juni 2021
Pemilihan Warna yang Cocok untuk Logo Brand
Pemilihan Warna yang Cocok untuk Logo Brand Flower photo created by master1305

Parapuan.co - Peranan logo dalam suatu brand bisnis sangatlah penting, Kawan Puan.

Logo berfungsi sebagai identitas bisnis, pembeda antara bisnis yang dijalankan dengan kompetitor dan sebagai bagian dari branding usaha.

Dalam bisnis, logo ini adalah hal pertama dilihat oleh para calon konsumen, sehingga membuat logo yang unik dan baik dapat menarik konsumen.

Nah, untuk membuat logo yang unik dan menarik ini tidak bisa sembarangan, Kawan Puan.

Baca Juga: Hadir di Indonesia, Ini Cara Menggunakan Instagram Reels untuk Bisnis

Ada beberapa hal yang mesti kamu perhatikan, salah satunya pemilihan warna logo.

Melansir dari situs Renderforest, pemilihan warna ini penting karena dari sudut pandang psikologi warna, setiap warna memiliki artinya tersendiri.

Nah, makna inilah yang harus disesuaikan dengan brand bisnis yang kamu miliki.

Dengan memilih warna yang tepat untuk logo merek, kamu dapat memutuskan bagaimana konsumen akan mengingat citra brand bisnismu.

Hitam

Hitam dianggap sebagai warna yang elegan dan serius yang menunjukkan kekuatan, kecerdasan, dan kemewahan.

Logo hitam sering digunakan oleh merek yang ingin menargetkan audiens yang menghargai kemewahan dan keanggunan.

Warna ini biasa digunakan sebagai background atau untuk logo monokrom.

Hati-hati, jika tidak digunakan dengan benar, warna ini justru dapat dikaitkan dengan konsep negatif seperti kesedihan dan bahkan kematian.

Baca Juga: Perbedaan Badan Usaha CV dan PT yang Wajib Kamu Ketahui saat Buka Usaha

Putih

Warna putih melambangkan kemurnian, bersih, sederhana, dan segar.

Ini adalah warna netral yang sering digunakan sebagai latar belakang untuk menonjolkan warna lainnya.

Menampilkan image bersih, warna putih sering digunakan dan populer di industri perawatan kesehatan.

Abu-abu

Abu-abu sering membangkitkan perasaan profesionalisme, stabilitas, kredibilitas, dan dikaitkan dengan teknologi.

Ini adalah warna yang praktis dan netral yang banyak digunakan sebagai warna aksen atau warna latar belakang.

Biru

Warna biru merefleksikan ketenangan, kepercayaan, dan stabilitas.

Nuansa biru yang berbeda, seperti biru tua, adalah salah satu warna terbaik untuk digunakan jika ingin membangkitkan rasa percaya konsumen.

Warna ini banyak dipakai oleh perusahaan teknologi dan keuangan untuk menujukkan sisi kredibilitas yang ditawarkan.

Baca Juga: Ketahui Pentingnya Buka Rekening Bisnis, Bikin Mudah Tahu Untung Rugi!

Hijau

Kawan Puan, warna hijau kerap dikaitkan dengan pertumbuhan, kesehatan, dan alam.

Desain logo hijau sebagian besar menyiratkan bahwa perusahaan tersebut ramah lingkungan atau menawarkan produk organik dan segar.

Selain itu, warna hijau juga dapat merujuk pada uang dan sering digunakan sebagai bagian dari desain logo perusahaan keuangan.

Merah

Merah memiliki refleksi gairah, kekuatan, kemudaan, energi, dan kepercayaan diri.

Warna merah yang dinamis merupakan salah satu pilihan warna terbaik jika kamu ingin membangkitkan emosi yang kuat dan menarik perhatian.

Banyak perusahaan dari industri makanan menggunakan warna ini karena meningkatkan nafsu makan.

Oranye

Warna oranye adalah warna yang memberi kesan ceria, ramah, dan kreatif.

Logo oranye sering digunakan oleh industri makanan dan perusahaan yang berspesialisasi dalam produk anak-anak.

Kuning

Kuning adalah warna yang melambangkan kebahagiaan dan kegembiraan.

Menyenangkan dan penuh optimisme.

Kuning dapat digunakan untuk menarik perhatian konsumen dan mendorong mereka untuk mengambil tindakan.

Industri makanan dan otomotif sering menggunakan logo berwarna kuning.

Baca Juga: Jangkau Audiens Lebih Banyak, Ini Manfaat Google Ads untuk Perkembangan Bisnis

Ungu

Warna ungu dianggap sebagai warna kesuksesan, kemewahan, keberanian, dan kekayaan. 

Logo ungu sering digunakan oleh perusahaan barang mewah, merek kecantikan, serta oleh institusi pendidikan.

Kawan Puan, selain memperhatikan penggunaan warna yang sesuai dengan nilai brand, perhatikan juga desain logo yang akan kamu pakai.

Logo yang baik adalah logo yang unik, mudah diingat, dapat dikenali dan sederhana.

 

(*)