Dari Rempah hingga Bunga, Ini Destinasi Aromatik Nusantara Wajib Kunjung di Jakarta

Parapuan.co - Indonesia, dengan kekayaan alam dan budayanya yang melimpah, tak hanya memukau mata tapi juga memanjakan indra penciuman. Aroma rempah, bunga tropis, dan kekayaan hutan hujan telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Kini, tren aromatik khas Indonesia semakin merajalela, tidak hanya sebagai bumbu masakan, tapi juga menjelma menjadi parfum mewah, essential oil menenangkan, hingga pengharum ruangan yang memikat.

Rempah-rempah adalah primadona utama dalam palet aroma Indonesia. Cengkeh, pala, kayu manis, jahe, kunyit, dan serai kini diekstrak dan diolah menjadi berbagai produk wewangian.

Begitu juga dengan bunga-bunga tropis Indonesia memiliki daya pikat aromatiknya sendiri yang disukai banyak orang. Keharuman melati, kenanga, cempaka, dan sedap malam telah lama digunakan dalam ritual adat, upacara pernikahan, hingga sebagai hiasan rambut. Namun modern kini, keindahan aromanya diabadikan dalam berbagai bentuk.

Tak hanya itu, hutan-hutan tropis Indonesia juga menyumbangkan aroma khas yang kaya, terutama dari jenis kayu-kayuan. Aroma gaharu dan cendana yang dikenal memiliki nuansa woody, earthy, dan sedikit manis, sangat dihargai dalam dunia parfum dan meditasi.

Kini, untuk menikmati keindahan aromatik khas Nusantara tersebut semakin mudah dijangkau. Hal ini berkat Rumah Atsiri Indonesia yang resmi membuka toko permanennya di Jakarta, berlokasi di Ashta District 8, SCBD.

Toko ini menghadirkan pengalaman ritel imersif bertajuk "Atsiri Fragrance Bar Scentperience," menjembatani gaya hidup urban dengan warisan aromatik Nusantara melalui eksplorasi multisensori berbasis tanaman atsiri Indonesia.

Sebagai kelanjutan dari misi Rumah Atsiri untuk mengangkat kembali potensi tanaman aromatik Indonesia, kini mereka memperluas jangkauan. Dikenal sebagai destinasi aromatic wellness dan edurekreasi di Tawangmangu, Rumah Atsiri kini hadir lebih dekat dengan masyarakat urban Jakarta melalui pengalaman ritel yang baru.