Parapuan.co - Bagi sebagian orang, memutuskan untuk kembali melamar kerja setelah sekian lama bisa terasa menakutkan. Entah karena baru saja pulih dari pemutusan hubungan kerja (PHK), mengambil cuti panjang untuk mengurus keluarga, atau beristirahat dari dunia kerja.
Salah satu tantangan pertama yang muncul biasanya adalah, bagaimana memperbarui CV agar tetap relevan dan menarik bagi recruiter? Bila Kawan Puan merasakan kekhawatiran tersebut, tenanglah karena jeda karier bukanlah hal memalukan.
Yang penting adalah bagaimana kamu menyajikan pengalaman dan keahlianmu secara jujur dan strategis. Agar tetap kompetitif di pasar kerja setelah jeda karier, berikut langkah praktis untuk memperbarui CV-mu!
1. Perbarui Informasi Dasar dan Kontak
Hal pertama yang wajib kamu cek yaitu alamat email, nomor telepon, dan link ke profil profesional seperti LinkedIn. Gunakan alamat email yang profesional, dan pastikan semua informasi mudah dihubungi.
Jika dulu kamu tidak mencantumkan LinkedIn atau portofolio online, sekarang adalah waktu yang tepat untuk menambahkannya. Banyak HRD mengecek profil digital sebelum menghubungi kandidat.
2. Fokus pada Keterampilan dan Pengalaman Terbaru
Meskipun sempat tidak bekerja secara formal, bukan berarti kamu tidak punya nilai jual. Coba gali keterampilan yang tetap kamu asah selama jeda karier, seperti:
- Pengalaman freelance atau proyek lepas.
- Kegiatan sukarela atau organisasi
- Kursus online, sertifikasi, atau pelatihan.
- Mengelola bisnis rumahan atau usaha sampingan.
- Soft skill yang berkembang, seperti manajemen waktu, komunikasi, atau multitasking.
Sisipkan ini dalam bagian "Pengalaman Kerja" atau buat bagian khusus seperti "Proyek Independen" atau "Kegiatan Selama Career Break".
Baca Juga: Cara Membuat CV dengan AI Copilot di Microsoft Word, Cepat dan Siap Tembus ATS