Remaja 15 Tahun Berperan sebagai Istri Ketiga dalam Sinetron Zahra, Ini Tanggapan KPI

Shenny Fierdha - Rabu, 2 Juni 2021
Adegan sinetron 'Suara Hati Istri'
Adegan sinetron 'Suara Hati Istri' Kompas.com

Parapuan.co - Menonton sinetron terkadang menjadi aktivitas pilihan untuk mengisi waktu luang atau untuk mengusir kebosanan.

Sinetron sendiri banyak dijumpai di stasiun televisi swasta di Indonesia, salah satunya Indosiar.

Namun, belakangan ini nama Indosiar menjadi buah bibir lantaran diduga menyiarkan sinetron yang dianggap tak layak yang berjudul Suara Hati Istri atau SHI.

Diwartakan Kompas.com, SHI menceritakan soal kehidupan sehari-hari seorang karakter pria bernama Tirta dengan istri ketiganya yang bernama Zahra.

Namun, Kompas.com tidak merinci soal karakter istri pertama dan kedua dalam sinetron tersebut.

Baca Juga: Dinilai Normalisasi Perkawinan Anak, KOMPAKS Kecam Sinetron Suara Hati Istri di Indosiar

Adapun hal yang membuat SHI menjadi sorotan adalah karakter Tirta diperankan oleh Panji Saputra (39) dan karakter Zahra dimainkan oleh Lea Ciarachel (15).

Perbedaan usia yang sangat jauh antara kedua pesinetron inilah yang menuai kecaman dari banyak orang.

Banyak yang menilai bahwa tidak sepantasnya Lea yang jelas-jelas masih remaja memainkan peran sebagai seorang istri.

Selain itu, ada beberapa adegan SHI yang menunjukkan Tirta mencium kening Zahra dan adegan ketika Tirta mendekatkan wajahnya ke perut Zahra yang ceritanya sedang hamil.

Walau suami istri di kehidupan nyata dapat melakukan hal seperti itu, namun ini tak seharusnya dilakukan oleh aktris remaja dengan aktor yang jauh lebih tua.

Lantas, bagaimana tanggapan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) atas hal ini?

Simak penjelasan berikut.