Parapuan.co - Baru-baru ini Billie Eilish mendapat kritikan terkait perubahan penampilannya.
Pasalnya, musisi yang baru berusia 18 tahun ini terkenal dengan gaya penampilannya edgy-nya seperti rambut berwarna hitam dengan garis hijau dan kaos longgar.
Namun saat Billie Eilish memutuskan untuk merubah penampilannya dengan rambut pirang dan berpenampilan lebih terbuka untuk pemotretan British Vogue Cover, mendapat banyak komentar yang cenderung body shamming dari media maupun netizen.
Tak hanya Billie Eilish, beberapa artis perempuan Hollywood juga kerap mendapat komentar body shamming dari netizen karena perubahan penampilannya.
Baca juga: Pesan Billie Eilish tentang Citra Tubuh Positif lewat Tampilan Barunya
Taylor Swift, Lizzo, Kim Kadarshian, dan banyak artis perempuan Hollywood mengalami hal serupa.
Melansir dari USA Today, Meghan Gillen, Profesor psikologi di Penn State Abington mengatakan sungguh memalukan jika perempuan harus bersaing dengan cara mengkritik dan membicarakan orang lain.
Ia yakin (Billie Eilish) merasakan tekanan untuk tetap cantik dan relevan agar penampilannya tidak membosankan dan menarik perhatian.
Perempuan yang mempelajari mengenai body image ini juga meyakini bahwa yang dilakukan Billie Eilish memang untuk menarik perhatian, agar bagus untuk publikasi.
“Jika orang akan berbicara dan mengkritiknya, sungguh memalukan bahwa itu cara perempuan harus bersaing. Saya yakin ( Billie Eilish) merasakan tekanan untuk tetap segar dan relevan dan untuk mengubah penampilannya karena saya yakin itu memang menarik perhatian, yang bagus untuk publisitas.,”ujar Meghan Gillen dikutip dari USA Today.
Baca juga: Penampilan Baru Billie Eilish di Sampul Vogue, Gaya Klasik Ala 50-an!
