Catat! Ini 5 Kebohongan Terburuk yang Harus Dihindari saat Melamar Kerja

Vregina Voneria Palis - Kamis, 6 Mei 2021
Illustrasi Interview Kerja
Illustrasi Interview Kerja Photo by Andrea Piacquadio from Pexels

Parapuan.co - Kawan Puan, dalam bursa kerja yang semakin kompetitif, tidak jarang ada godaan untuk menghalalkan segala cara agar bisa mendapatkan pekerjaan yang kita inginkan.

Salah satunya adalah dengan berbohong kepada perusahaan tempat kita melamar pekerjaan.

Kebohongan ini biasanya dilakukan oleh pemalar kerja agar terlihat lebih menonjol dari kandidat lainnya.

Baca Juga: Hindari Kesalahan Ini Jika Kamu Gagal Dapat Pekerjaan Selepas Interview

Namun hati-hati, kebohongan yang dilakukan ini justru bisa menjadi bumerang tersendiri untuk kamu nantinya.

Melansir dari The Ladder, berikut lima kebohongan yang harus dihindari dalam mencari pekerjaan.

1. Latar Belakang Pendidikan dan Sertifikasi

Kawan Puan, kebohongan mengenai latar belakang pendidikan dan sertifikasi yang dimiliki sangat mudah untuk diungkap oleh perekrut.

Ada banyak hal yang bisa dilakukan para perusahaan untuk mengetahui latar belakang pendidikan calon karyawannya.

Termasuk mengecek secara langsung ke pihak sekolah atau universitas yang bersangkutan.

Baca Juga: Angelina Jolie Ingin Main Film Korea, 4 Aktris Asal Korea Ini Sudah Sukses di Hollywood

2. Pencapaian atau Prestasi 

Memalsukan pencapaian atau prestasi di resume biasanya dilakukan para pencari kerja untuk memikat perusahaan tempatnya melamar.

Tetapi pemalsuan prestasi ini justru bisa menjadi bumerang untukmu di masa depan.

Karena perusahaan melihat kamu sebagai individu yang kompeten, memiliki banyak pencapaian, serta prestasi.

Bukan tidak mungkin mereka akan menaruh lebih banyak beban kerja yang lebih berat kepadamu.

Iya karena perusahaan punya ekspektasi yang tinggi dengan kemampuan yang kamu miliki.