Selain Pandai Bicara, Ini 5 Interpersonal Skill yang Akan Membuatmu Sukses

Vregina Voneria Palis - Selasa, 27 April 2021
Illustrasi bekerja
Illustrasi bekerja Photo by Leon on Unsplash

Parapuan.co - Kawan Puan, salah satu kemampuan yang sangat penting kamu miliki di dunia kerja adalah interpersonal skill.

Apa sih interpersonal skill itu?

Interpersonal skill adalah kemampuan berkomunikasi, berinteraksi, serta memahami orang lain.

Baca Juga: Jalani Work From Home? Ini Skill yang Kamu Butuhkan untuk Gaya Kerja Baru

Mereka yang memiliki keterampilan interpersonal cenderung memiliki hubungan yang baik dan dapat bekerja sama dengan orang lain.

Maka tidak heran, banyak perusahaan yang mempekerjakan karyawan dengan keterampilan interpersonal yang kuat karena individu-individu ini dapat bekerja dengan baik dalam tim dan berkolaborasi dengan rekan kerja mereka secara efektif.

Orang-orang dengan keterampilan interpersonal juga cenderung menjadi pemimpin yang baik karena kemampuan mereka untuk berkomunikasi dan memotivasi orang-orang di sekitar mereka.

Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat untuk Update Resume dan Apa yang Perlu Ditulis, Ini Dia Jawabannya!

Adapun keterampilan interpersonal tersebut meliputi kemampuan berbicara, mendengarkan secara aktif, mampu bekerja di dalam tim, bertanggung jawab, memiliki fleksibilitas, semangat, kesabaran, empati, pemecahan masalah, dan bernegosiasi.

Nah, untuk di dunia kerja sendiri, ada beberapa kemampuan interpersonal yang bisa kamu tonjolkan untuk membantu karier kamu.

Melansir dari Indeed, berikut keterampilan interpersonal yang penting di tempat kerja.

Baca Juga: 7 Profesi Bergaji Tinggi Bagi Perempuan Tanpa Perlu Ijazah Sarjana

1. Komunikasi Lisan atau Verbal Communication

Kemampuan komunikasi lisan adalah kemampuan untuk berbicara dengan jelas, percaya diri, dan tepat sesuai situasi yang dihadapi.

Kemampuan ini juga meliputi kemahiran dalam berkomunikasi secara efektif dengan orang lain, pemilihan nada serta kosa kata yang tepat untuk audiens tertentu.

Sebagai contoh, kamu menggunakan bahasa formal dan istilah-istilah teknis ketika rapat dan presentasi.

Namun, saat kamu berkomunikasi dengan pelanggan yang merupakan orang awam, kamu menggunakan bahasa yang mudah mereka pahami.

Sumber: indeed.com
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri