Pakar Ungkap 5 Tanda Perempuan Berada dalam Pernikahan yang Sehat

By Saras Bening Sumunar, Jumat, 20 Juni 2025

Tanda perempuan berada dalam hubungan pernikahan yang sehat.

Parapuan.co Pernikahan sering kali dianggap sebagai babak baru dalam hidup yang penuh warna, harapan, dan tantangan. Bagi banyak perempuan, pernikahan bukan hanya soal ikatan hukum atau prosesi adat, tetapi juga tentang membangun koneksi emosional yang dalam, rasa aman, dan kerja sama untuk saling mendukung.

Seiring berjalannya waktu, tidak sedikit perempuan yang mulai mempertanyakan kualitas hubungan pernikahan mereka, terutama ketika mulai muncul konflik, rasa tidak dihargai, atau kelelahan emosional berulang.

Di tengah gempuran tuntutan hidup, pekerjaan, dan tanggung jawab keluarga, perempuan kadang merasa bingung apakah hubungan pernikahan yang mereka jalani tergolong sehat atau justru membawa beban tersendiri.

Mengenali tanda-tanda hubungan pernikahan yang sehat bisa menjadi langkah awal untuk memahami apakah kamu saat ini berada di tempat tepat bersama pasanganmu atau justru sebaliknya.

Hubungan yang sehat akan memberikanmu ruang untuk berkembang, merasa dicintai, serta dihormati tanpa tekanan atau manipulasi. Sebaliknya, hubungan yang tidak sehat sering kali meninggalkan luka tidak terlihat namun berdampak panjang, baik secara psikologis maupun fisik.

Melansir dari laman Cleveland Clinic, Natacha Duke, MA, RP, seorang psikoterapis menjelaskan ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa kamu menjalani hububungan pernikahan sehat, seperti:

- Pasangan memiliki empati dan kebaikan.

- Berpegang teguh pada komitmen pernikahan.

- Saling menghormati batasan masing-masing.

Baca Juga: 10 Tanda Seorang Suami Menghargai Hubungan Pernikahannya, Apa Saja?

- Kemampuan untuk bekerja sama dalam berbagai situasi.

- Memiliki nilai dan tujuan yang sama.

"Ada banyak hal yang dapat membentuk hubungan pernikahan sehat. Namun intinya, kamu berdua saling menghormati, berperilaku baik (satu sama lain)," jelas Natacha Duke.

Natacha juga menjelaskan bahwa setiap hubungan tentu akan mengalami konflik. Tetapi apabila diatasi dengan baik, konflik tersebut bisa menjadi pembelajaran hingga pendewasaan.

"Akan ada saat-saat dalam hubungan yang sulit, tetapi menurut saya yang penting adalah bagaimana kamu menghadapinya," tegas Natacha Duke.

 

Tanda Perempuan dalam Hubungan Pernikahan Sehat

1. Merasa Didengarkan dan Dihargai

Dalam hubungan pernikahan yang sehat, setiap pasangan memiliki ruang untuk menyuarakan isi hati dan pendapatnya tanpa rasa takut akan dihakimi atau diabaikan.

Baca Juga: Jelang Pernikahan, 3 Konflik Ini Justru Sering Dialami Calon Pengantin

Jika kamu merasa bahwa pasanganmu benar-benar mendengarkan dengan penuh perhatian setiap kali kamu berbicara, terutama ketika kamu sedang berbagi emosi atau kekhawatiran itu merupakan tanda kuat bahwa komunikasi kalian berjalan dua arah dan saling menghargai.

Perempuan yang merasa didengarkan cenderung memiliki kepercayaan diri lebih stabil dan merasa lebih tenang dalam menghadapi masalah rumah tangga.

2. Rasa Aman Secara Emosional dan Fisik

Rasa aman adalah pondasi utama dari hubungan pernikahan yang sehat. Kamu tidak pernah merasa takut untuk menjadi diri sendiri, tidak takut dikritik secara berlebihan, apalagi mengalami ancaman fisik atau verbal.

Hubungan yang sehat ditandai oleh adanya keamanan emosional, di mana kamu bisa menangis, tertawa, atau marah tanpa merasa terancam atau dihukum. Pasangan yang mencintaimu dengan sehat akan menjaga integritas emosional kamu, bukan merusaknya.

3. Diberi Ruang untuk Berkembang sebagai Individu

Pernikahan tidak seharusnya membuatmu kehilangan jati diri. Justru dalam hubungan yang sehat, pasanganmu akan mendukung setiap langkah dan impian milikmu. Kamu merasa bebas untuk mengejar pendidikan, karier, hobi, atau komunitas sosial tanpa merasa dihalangi atau dicurigai.

Ketika pasanganmu merayakan pencapaianmu dengan tulus dan tidak merasa terancam oleh keberhasilanmu, itulah tanda bahwa kamu berada dalam pernikahan yang mendewasakan.

4. Tidak Merasa Sendirian dalam Mengurus Rumah Tangga

Salah satu ciri pernikahan sehat adalah adanya pembagian tanggung jawab yang adil, bukan hanya secara finansial tetapi juga emosional dan praktis. Jika kamu merasa bahwa pasanganmu turut serta dalam mengurus anak, pekerjaan rumah, dan mendukungmu saat kamu kelelahan, itu menunjukkan bahwa dia melihatmu sebagai mitra sejajar, bukan sebagai beban atau pelayan.

Perempuan dalam hubungan seperti ini akan merasa dihargai dan tidak terbebani sendirian.

5. Merasa Bahagia dan Bersyukur

Kebahagiaan memang tak selalu hadir setiap hari, tetapi jika kamu bisa merasa bersyukur atas hubungan yang dijalani, bahkan saat menghadapi tantangan, itu pertanda bahwa kamu sedang berada dalam pernikahan yang sehat.

Perempuan yang berada dalam hubungan sehat akan merasakan kehangatan, ketenangan, dan makna dalam kehidupannya bersama pasangan, bukan sekadar bertahan demi formalitas atau tuntutan sosial.

Baca Juga: Waspada 7 Red Flag Pernikahan yang Bisa Berujung pada Perceraian

(*)