Dikutip dari laman Brides, walaupun terlihat sederhana, perencanaan intimate wedding tetap memerlukan strategi matang agar momen bersejarah ini berjalan sempurna dan meninggalkan kesan mendalam. Berikut beberapa tipsnya:
1. Tentukan Konsep dan Tema yang Tepat
Kunci sukses intimate wedding adalah konsistensi konsep. Kamu dan pasangan perlu berdiskusi untuk memilih tema yang sesuai kepribadian, misalnya rustic, modern minimalis, tropical garden, atau bohemian. Tema ini akan menjadi panduan utama dalam menentukan dekorasi, dress code, dan elemen estetika lainnya.
2. Pilih Venue dengan Atmosfer Hangat
Sebab jumlah tamu terbatas, kamu punya lebih banyak opsi untuk memilih venue unik yang sesuai dengan konsep. Misalnya, kebun pribadi, villa di pegunungan, pantai, atau cafe kecil dengan interior estetik. Pilihlah tempat yang memberikan rasa nyaman sekaligus menciptakan suasana intim.
3. Susun Daftar Tamu yang Selektif
Salah satu tantangan terbesar dalam intimate wedding adalah membatasi jumlah undangan. Kamu perlu membuat daftar tamu yang benar-benar dekat dan memiliki hubungan emosional denganmu dan pasangan. Dengan cara ini, suasana pernikahan akan terasa lebih personal sekaligus penuh makna.
4. Pilih Dokumentasi yang Profesional dan Estetik
Karena intimate wedding biasanya lebih personal, dokumentasi menjadi aspek yang sangat penting. Pilih fotografer dan videografer profesional yang memahami gaya estetikmu. Hasil dokumentasi berkualitas akan menjadi kenangan indah yang bisa kamu simpan dan bagikan di media sosial.
5. Sisipkan Momen Personal dan Interaktif
Agar suasana intimate wedding lebih berkesan, tambahkan momen personal seperti sesi tukar janji yang disaksikan keluarga dekat, pemutaran video perjalanan cinta, atau permainan interaktif yang melibatkan para tamu. Hal ini akan membuat acara lebih hangat dan tidak terasa formal.
Baca Juga: Dampak Psikologis Perempuan yang Mempertahakan Pernikahan Meski Diselingkuhi
(*)