Jangan lupa buat jadwal yang jelas terkait pemesanan dan pengiriman produk dari supplier ke pembeli.
Untuk memudahkan, kamu bisa memberikan informasi stok produk yang dipunya sebelum menjualnya.
Dengan begitu, kamu hanya menjual barang yang stoknya siap dan tidak perlu menunggu dari pemasok terlebih dulu dan membuat pembeli menunggu.
5. Unggah Foto Produk yang Menarik
Penampilan produk adalah sesuatu yang sangat penting karena dapat memengaruhi orang untuk membeli.
Pastikan kamu mengunggah foto produk yang unik dan menarik, serta profesional.
Bila perlu, sewa fotografer untuk membantumu menyediakan tampilan produk yang menarik demi keperluan promosi di media sosial.
Itulah tadi hal-hal yang perlu diperhatikan jika menjalankan ide usaha pre-order. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Mengintip Ide Usaha Penyedia Jasa Foto Produk UMKM, Simak Peluangnya
(*)
