Valentine Viral di TikTok, Mitos atau Fakta Makan Cokelat Sebabkan Jerawat?

Anna Maria Anggita - Rabu, 14 Februari 2024
Viral di TikTok, ini penjelasan mitos atau fakta cokelat dapat menyebankan jerawat.
Viral di TikTok, ini penjelasan mitos atau fakta cokelat dapat menyebankan jerawat. champpixs

Parapuan.co - Valentine jadi momen viral di TikTok untuk memberi hadiah seperti cokelat kepada pasangan.

Sayangnya, mungkin beberapa orang yang tidak mengonsumsi hadiah valentine yang viral di TikTok layaknya cokelat karena dianggap bisa memicu masalah kulit.

Sebagian orang percaya, memakan cokelat seperti yang viral di TikTok ini bisa menimbulkan jerawat.

Lantas, mitos atau fakta makan cokelat menyebabkan jerawat?

Dilansir dari Byrdie, Michele Green, MD selaku dokter kulit bersertifikat berspesialisasi pengobatan jerawat pun menjelaskan hubungan jerawat dan cokelat.

"Tidak ada bukti bahwa cokelat itu sendiri menyebabkan jerawat," ujar Michele Green.

Meski begitu, Michele menegaskan bahwa tidak semua cokelat dibuat dengan bahan yang sama.

"Jika kamu mengonsumsi cokelat yang penuh dengan sirup jagung, gula, fillers, produk susu, dan zat aditif, kamu mengonsumsi hal-hal yang pasti dapat menyebabkan timbulnya jerawat," kata Michele.

Serena Poon, CN, CHC, CHN, selaku koki, ahli gizi serta pendiri Culinary Alchemy pun setuju dengan ungkapan Michele.

Baca Juga: Jadi Bahan Skincare Viral di TikTok, 4 Manfaat Allantoin bagi Kulit

Serena mengungkap bahwa gula, produk susu, dan makanan olahan dapat mengganggu mikrobioma usus dan menyebabkan masalah kulit.

Serena menambahkan bahan utama cokelat yakni kakao itu kaya antioksidan atau flavanol.

Antioksidan dalam kakao tersebut sebenarnya dapat memperbaiki kondisi kulit.

Serena meujuk pada jurnal terbitan National Institutes of Health pada 2014 yang menunjukkan kakao bermanfaat bagi kesehatan kulit.

"Penelitian menunjukkan bahwa polifenol yang ditemukan dalam tanaman kakao memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan," kata Serena.

Kedua sifat tersebut dapat dapat menetralkan kerusakan oksidatif, dan dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV.

Lebih lanjut, ia mengatakan cokelat susu atau milk chocolate  tidak selalu buruk bagimu jika dikonsumsi dalam jumlah sedang.

Meski begitu, perlu diingat bahwa  cokelat yang cenderung mengandung lebih banyak gula dan produk susu itu tidak ramah kulit.

Baca Juga: Bukan Jerawat Biasa, Ini Penyebab Fungal Acne yang Viral di TikTok

"Jika tujuan utamamu mengonsumsi cokelat adalah untuk meningkatkan kesehatan, maka sebaiknya memilih dark chocolate tanpa bahan tambahan apa pun," saran Serena.

Michele Green menambahkan jika pola makan sehat dapt membuat kulit lebih bersih, termasuk meningkatkan kelembapannya.

Adapun sumber makanan yang dapat membuat kulitmu jadi bersih dan sehat, antara lain:

- Jeruk merupakan buah yang kaya akan vitamin C, diperlukan untuk memproduksi kolagen.

- Acai berry sumber makanan tinggi antioksidan yang menurut Serena bagus untuk membantu melindungi kulit dari kerusakan oksidatif.

- Ikan tinggi akan asam lemak omega-3 yang membantu menghidrasi, serta melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

- Alpukat mengandung riboflavin yang menurut Green mampu meningkatkan elastisitas kulit.

Tak lupa pula untuk mengonsumsi air demi menghirasi kulit yang merupaka organ terbesar di tubuh manusia.

Dari ulasan di atas terjawab bahwa sebenarnya cokelat tidak menyebabkan jerawat, tapi kandungannya lah yang memicu masalah kulit.

Jadi kalau mau mengonsumsi cokelat, sebaiknya perhatikan dulu dengan kandungan dan komposisi pembuatannya, ya!

Baca Juga: Porcelain Skin Look, Tren Makeup Viral di TikTok seperti Boneka Kaca

(*) 

Sumber: Byrdie
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati

Mixie Cut Jadi Tren Rambut Terpopuler, Ternyata Ini Alasannya