Parapuan.co - Di musim liburan Natal dan Tahun Baru, wahana bermain atau playground menjadi lokasi yang akan ramai dikunjungi anak-anak.
Meski begitu, sebaiknya anak-anak tidak dibiarkan bermain sendiri di playground.
Ini karena wahana-wahana bermain di playground bisa saja membuat anak terjatuh dan/atau terluka.
Maka itu untuk menjaga keselamatan anak-anak saat bermain di playground selama liburan Natal dan Tahun Baru, orang tua perlu melakukan hal-hal seperti mengutip Kids Health di bawah ini!
Menjelaskan Pada Anak Tentang Hal Berikut
Sebelum mengajak anak bermain di playground, mereka sebaiknya tahu mengenai hal-hal berikut:
1. Tidak mendorong anak lain atau bermain kasar di seluncuran, ayunan, dan peralatan lainnya.
2. Menggunakan peralatan dengan benar, seperti main seluncur dengan posisi duduk dan kaki turun lebih dulu, tidak berdiri di ayunan, tidak memanjat di luar batas/pagar, dll.
3. Selalu periksa apakah ada anak-anak lain di sekitar jika mereka akan melompat dari seluncuran atau wahana bermain lainnya.
Baca Juga: Viral di TikTok Anak Baim Wong Kena Pisau Blender, Ini Tips untuk Orang Tua Awasi Si Kecil Bermain
4. Ajarkan anak untuk mendarat dengan kedua kaki dan lutut sedikit ditekuk usai melompat.
5. Tinggalkan sepeda, ransel, dan tas jauh dari area bermain agar tidak ada yang terpeleset karenanya.
6. Jangan menggunakan peralatan taman bermain yang basah karena dapat membuat permukaan lantai menjadi licin.
7. Kenakan pakaian tanpa tali, hindari membawa tas, dan lepaskan kalung atau perhiasan agar tidak tersangkut atau hilang di tempat bermain.
Pedoman Keselamatan Pada Sarana Bermain
1. Keselamatan Ayunan
Ayunan yang aman adalah yang terbuat dari bahan yang lembut seperti karet atau plastik, bukan kayu atau logam.
Anak-anak sebaiknya duduk di ayunan, tidak berdiri atau jongkok, dan harus berpegangan erat menggunakan kedua tangan saat diayun.
Baca Juga: Dukung Keterampilan Sosial Anak, Ini 5 Manfaat Playdate bagi Balita
2. Keselamatan Seluncuran
Agar aman saat main seluncuran, anak-anak sebaiknya menaiki tangga satu persatu sambil berpegangan.
Lalu saat sampai di puncak dan akan meluncur, pastikan anak sudah dalam posisi duduk dengan kaki lurus ke depan.
Hanya satu anak yang boleh meluncur dalam satu waktu, dan tidak boleh meluncur bersamaan secara berkelompok.
Ketika mencapai dasar, mereka sebaiknya segera menjauh dari ujung seluncuran agar anak-anak lain mendapat giliran meluncur.
3. Keselamatan Wahana Memanjat
Peralatan memanjat memiliki berbagai bentuk dan ukuran, termasuk dinding panjat batu, lengkungan, serta tangga vertikal dan horizontal.
Wahana ini biasanya lebih menantang bagi anak-anak dibandingkan jenis peralatan taman bermain lainnya.
Maka itu, pastikan anak tahu cara turun dengan aman jika mereka tidak dapat menyelesaikan pendakian.
Peralatan bermain ini bisa menimbulkan tingkat cedera tinggi bila tidak hati-hati.
Oleh sebab itulah bermain di playground butuh didampingi orang dewasa. Selalu awasi anakmu ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Ada di Karawaci, Ini Rekomendasi Tempat Bermain Terbesar se-Asia Tenggara
(*)
