Heboh Ijazah Dibakar, Catat 3 Cara Menyimpan Dokumen Penting agar Aman

Arintha Widya - Selasa, 19 Desember 2023
Ilustrasi dokumen-dokumen penting
Ilustrasi dokumen-dokumen penting iStockphoto

Parapuan.co - Belakangan, viral ijazah seseorang dibakar dan membuat media sosial ramai.

Seseorang disebut membakar ijazah mantan pacarnya karena tidak mengembalikan helm.

Terlepas dari hebohnya kabar ijazah dibakar tersebut, hal ini tentu mengajarkan kita satu hal penting.

Bahwasanya dokumen penting seperti ijazah sebaiknya tidak dititipkan atau disimpan oleh orang lain yang bahkan bukan anggota keluarga.

Lantas, bagaimana menyimpan dokumen penting agar aman dan terhindar dari risiko-risiko seperti hilang atau terbakar?

Menurut Federal Emergency Management Agency (FEMA) seperti dikutip dari Kompas.com, di bawah ini tiga cara aman menyimpan dokumen penting!

1. Menyewa Brankas di Bank

Cara pertama menyimpan dokumen penting agar aman adalah dengan menyewa brankas di bank.

Beberapa bank memiliki layanan safe depoti box di mana kamu bisa menyimpan apa saja, semisal ijazah, sertifikat rumah atau tanah, dan sebagainya.

Baca Juga: Dilakukan BI dan Bank of Korea, Apa Itu Local Currency Transaction?

Brankas di bank relatif aman karena terbuat dari lemari besi/baja, terdapat kamera pengawas, dan perangkat keamanan lainnya.

Kelemahan dari penyimpanan dokumen di brankas bank, kamu hanya bisa mengaksesnya di hari kerja.

Sehingga untuk keperluan mendesak di akhir pekan, kamu mungkin harus menunggu hari Senin.

Bila ingin menyimpan berkas-berkas penting di bank, tanyakan dulu jenis layanan dan tingkat keamanannya, ya.

2. Simpan Sendiri di Rumah

Cara kedua, yaitu menyimpan dokumen di rumah. Dalam hal ini, kamu butuh kotak arsip khusus.

Kalau perlu, beli brankas tahan api untuk melindungi dokumen dari kemungkinan kejadian tidak terduga seperti kebakaran atau bencana alam.

Di samping itu, FEMA juga menyarankan agar dokumen yang penting dipindai dan disimpan dalam bentuk softcopy.

Baik dokumen maupun salinannya perlu disimpan di dalam brankas khusus agar aman dari pencurian atau risiko lainnya.

Baca Juga: Kawan Puan Mau Pindah Memilih? Ini Dokumen yang Wajib Disiapkan

3. Menyimpan Secara Online

Opsi ketiga adalah membuat salinan dokumen dan menyimpannya secara online, semisal di Dropbox atau Google Drive.

Bila melakukan cara penyimpanan ini, pastikan kamu melindungi dengan password agar tidak mudah diakses oleh orang lain.

Dengan penyimpanan berbasis cloud ini, kamu juga lebih mudah mengakses dokumen kapan pun dan di mana pun.

Hanya saja, menyimpan dokumen secara online berisiko mengalami peretasan. Jadi, tetap hati-hati, ya.

Apa pun pilihanmu dalam menyimpan dokuman penting, usahakan tidak sembarangan menitipkannya ke orang lain.

Sedekat apa pun hubunganmu dengan orang lain, tidak bisa menjamin dokumen milikmu akan selalu aman.

Semoga insiden ijazah dibakar memberimu pelajaran agar lebih mempertimbangkan cara aman menyimpan ijazah dalam informasi di atas!

Baca Juga: Lowongan Kerja Gaji Tinggi untuk Perempuan Tanpa Perlu Ijazah Sarjana

(*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Linda Fitria