HRD Wajib Tahu, Ini Cara Tepat Merekrut Karyawan Berkualitas di 2024

Arintha Widya - Senin, 27 November 2023
HRD Wajib Tahu, Ini Cara Tepat Merekrut Karyawan Berkualitas Pada 2024
HRD Wajib Tahu, Ini Cara Tepat Merekrut Karyawan Berkualitas Pada 2024 Freepik

Parapuan.co - Kawan Puan yang bekerja sebagai HRD (Human Resource Department) mungkin sudah paham bahwa karyawan merupakan aset penting bagi pertumbuhan perusahaan.

Untuk mendukung hal tersebut, penting bagi HRD agar merekrut karyawan yang berkualitas dan menjaring kandidat terbaik.

Dalam hal ini, HRD perlu tahu cara merekrut karyawan berkualitas, sehingga kegiatan bisnis perusahaan berjalan optimal.

Nah, seperti dalam pers rilis yang diterima PARAPUAN dari Jobstreet, ada beberapa faktor yang memengaruhi dalam merekrut karyawan.

Di antaranya kebutuhan posisi yang dibuka, pergantian tahun, hingga tingkat urgensi perekrutan.

Namun, perlu untuk dipahami bahwa faktor utama yang diinginkan oleh para pencari kerja saat memilih perusahaan ialah bisa memberikan kompensasi terbaik.

Faktanya, berdasarkan studi "Membuka Pintu Masa Depan Rekrutmen" dari SEEK, 56 persen pekerja di Indonesia yang tidak sedang aktif mencari pekerjaan baru, akan tertarik melamar posisi kosong yang menawarkan gaji yang lebih tinggi atau benefit lebih baik.

Sebagai mitra karier terpercaya, Jobstreet by SEEK mengambil peran besar untuk terus membantu perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam mengambil keputusan strategis untuk memperoleh dan mempertahankan talenta terbaik.

Bersamaan dengan pergantian tahun baru dalam satu bulan ke depan, Jobstreet memaparkan beberapa tips rekrutmen.

Baca Juga: HRD Lakukan Background Checking, Tanyakan 12 Hal Ini ke Perusahaan Sebelumnya

Harapannya, tips ini dapat membantu perusahaan dan perekrut untuk membuat keputusan yang tepat dalam proses perekrutan di tahun 2024!

1. Pahami Tren Gaji di Berbagai Spesialisasi dan Tingkat Posisi

Perusahaan maupun perekrut perlu mempertimbangkan tren gaji di pasar guna meningkatkan retensi talenta.

Khususnya memahami fakta mengenai pertumbuhan atau penurunan gaji di industri yang dijalankan.

Sebagai contoh, berdasarkan data laporan Panduan Gaji 2023 Jobstreet, bidang Asuransi menjadi industri yang paling menjanjikan.

Ada 3 level jabatan, yaitu supervisor, manager, dan senior manager, yang menunjukkan kenaikan gaji yang cukup signifikan.

Tren gaji seperti ini cukup penting untuk diperhatikan oleh perusahaan guna memberikan penawaran gaji yang sesuai dengan permintaan dan posisi.

2. Identifikasi Deal Breakers dari Para Kandidat

Berdasarkan laporan yang sama, masyarakat Indonesia pada umumnya lebih fleksibel terhadap tawaran kerja jika dibandingkan dengan rata-rata global.

Baca Juga: Jobseeker Perlu Tahu, Ini yang Dilakukan HRD saat Screening Media Sosial Kandidat

Sebesar 8 persen kandidat pada umumnya mengkategorikan kompensasi keuangan (termasuk gaji dan bonus) sebagai salah satu deal breakers utama dalam menerima pekerjaan baru.

Maka, penting bagi perusahaan untuk terus mengembangkan penawaran kompensasi yang diberikan dan disesuaikan dengan kebutuhan para kandidat.

3. Mengedepankan Komunikasi, Kejujuran, dan Transparansi

Kandidat masa kini cenderung melamar di berbagai perusahaan dan mendapatkan beberapa offering letter agar memiliki banyak opsi yang dirasa paling cocok.

Karena itu, penting bagi perusahaan dan perekrut untuk terbuka dan bisa menampung keinginan pelamar dalam bernegosiasi soal tanggung jawab kerja, gaji, maupun benetif lain, agar bisa memperoleh kandidat berkualitas.

Sebagai acuan, berdasarkan laporan Panduan Gaji 2023 Jobstreet, ditemukan bahwa terdapat peningkatan tertinggi sebesar 18,9 persen untuk permintaan tenaga profesional terampil di bidang Akuntansi/Keuangan.

Adanya peningkatan kebutuhan tenaga profesional ini tentunya akan mendorong pencari kerja dalam menentukan perusahaan yang tepat.

Maka itu, para perekrut harus transparan mengenai penawaran pekerjaan supaya kebutuhan perusahaan dan kandidat terpenuhi secara adil.

Terlepas dari potensi tantangan di pasar tenaga kerja, tren gaji, dan peningkatan kompensasi merupakan sebuah faktor yang harus diperhatikan oleh perusahaan dan perekrut.

Bersamaan dengan adanya tren gaji di tahun ini dan meningkatnya kebutuhan akan keahlian di berbagai industri, maka penting bagi perusahaan untuk menyesuaikan pola rekrutmen di masa depan yang lebih cepat, transparan, dan proaktif guna menarik kandidat yang tepat.

Baca Juga: HRD Bisa Kehilangan Kandidat saat Proses Rekrutmen, Ini Penyebab dan Solusinya

(*)

Penulis:
Editor: Linda Fitria