Penuh Gelombang, Ini Asal Muasal Tenun Ikat Motif Galaran Khas Jawa Tengah

Citra Narada Putri - Selasa, 13 Juni 2023
Tenun ikat motif galaran.
Tenun ikat motif galaran. (Dok. Instagram @ohmmbybai)


Parapuan.co - Beberapa waktu lalu, label mode ohmmbybai meluncurkan koleksi terbatas bertajuk 'Pelesir'.

Founder ohmmbybai, Bai Soemarlono, menggunakan tenun ikat motif galaran sebagai highlight utama dari koleksi ini.

Namun sebenarnya, seperti apa bentuk dari tenun ikat motif galaran ini?

Sebagai informasi, tenun ikat motif galaran dalam bahasa Jawa mengacu pada motif serat kayu pohon yang juga terlihat seperti gelungan ombak dan kulit kuda zebra.

"(Motif galaran) punya gelombang yang tidak terputus, bisa ada dimana-mana," cerita Bai. 

Ditambahkan juga olehnya bahwa pada batik klasik, motif galaran kerap dipakai sebagai latar.

"Galaran itu salah satu motif Indonesia yang saya suka,” ujar Bai yang menilai bahwa motif ini tergolong modern kontemporer.

Sementara itu, dijelaskan oleh Dhanny Dahlan, pakar tenun dan perwakilan dari Cita Tenun Indonesia, bahwa motif galaran adalah bagian dari pola bergelombang yang khas pada kain-kain tradisional Indonesia. 

"Galaran ini bagian daripada gelombang dari parang. Parang itu kan maknanya gelombang, yang selalu menerpa ke tebing, ke gunung. Istilahnya daya juangnya luar biasa," papar Dhanny menjelaskan maknanya.

Baca Juga: Ini Filosofi Wastra Nusantara yang Jadi Cendera Mata KTT G20 untuk Para Pemimpin Negara