Parapuan.co - Hari Raya Waisak tahun ini akan dirayakan pada 4 Juni 2023.
Hari Raya Waisak merupakan hari raya bagi umat Buddha di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.
Perayaan Waisak umumnya dilakukan di vihara atau candi Buddha.
Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, menjadi salah satu lokasi yang paling populer untuk merayakan Waisak bagi umat Buddha dari seluruh Indonesia maupun mancanegara.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia pun menobatkan Candi Borobudur sebagai salah satu destinasi super prioritas (DSP) di Indonesia.
Saat perayaan Waisak, Borobudur biasa menjadi salah satu destinasi khusus yang akan banyak dikunjungi dan dijadikan tempat peringatan Hari Raya Waisak terbesar di Indonesia.
Bahkan, sebelum pandemi, Bodobudur menjadi tempat tujuan banyak biksu dan umat Buddha dari seluruh Asia Tenggara.
Belakangan ini, masyarakat banyak membicarakan kisah kedatangan sejumlah biksu jalan kaki dari Thailand menuju Candi Borobudur. Perjuangan para biksu tersebut menuai rasa kagum dari banyak masyarakat Indonesia.
Tahun 2023 ini, perayaan terbesar Waisak akan dilaksanakan melalui festival lampion di Candi Borobudur.
Baca Juga: 4 Hidden Gem Candi Bersejarah di Magelang yang Cocok Dikunjungi saat Libur
Festival tersebut identik dengan pelepasan ribuan lampion kertas yang diterbangkan ke langit.
Masyarakat umum dari segala latar belakang juga dapat mengikuti kegiatan ini.
Nah, jika Kawan Puan juga turut serta menghadiri festival lampion di Candi Borobudur tersebut, kamu bisa mempersiapkannya dan perhatikan tips berikut ini.
Tips Ikuti Festival Lampion Waisak 2023 di Candi Borobudur
1. Rencanakan Perjalanan dan Anggaran dengan Matang
Hitung dan tentukan budget yang realistis.
Dalam menyiapkan dana liburan, ada beberapa pos anggaran yang sebaiknya dipenuhi, mulai dari biaya transportasi, biaya penginapan, biaya konsumsi, biaya tempat wisata, seperti tiket masuk ke Festival Lampion Waisak Borobudur 2023, biaya untuk beli souvenir hingga biaya untuk hal yang tidak terduga.
Setelah menyiapkan dana liburan, segera pesan tiket transportasi sesuai kebutuhan.
Baca Juga: 5 Tradisi Waisak dari Berbagai Negara di Asia Tenggara, Ada Indonesia
2. Hindari Membawa Terlalu Banyak Barang, Utamakan Bawa Payung atau Jas Hujan
“Hindari membawa terlalu banyak barang saat berwisata ke Candi Borobudur, termasuk saat pergi ke Festival Lampion Waisak 2023. Siapkan payung atau jas hujan untuk mengantisipasi hujan. Selain itu, pilih busana dengan bahan yang ringan serta tidak mudah kusut,” kata Ekhel.
“Seluruh barang bawaan ketika mengunjungi Festival Lampion Waisak Borobudur 2023 bisa disimpan di wadah yang ringan, seperti ransel, travel pouch dan tas belanja lipat untuk melindungi barang agar tidak terjatuh ataupun hilang,” tambah Ekhel.
3. Gunakan Pakaian yang Sopan dan Pakai Jaket atau Outer di Malam Hari
“Kawasan candi merupakan tempat ibadah, maka pengunjung harus memperhatikan pakaian yang dikenakan saat menghadiri Festival Lampion Waisak 2023 di Candi Borobudur.
"Hindari menggunakan celana pendek dan pakaian tanpa lengan. Selain itu, bawalah jaket atau outer karena udara pada malam hari di kawasan Candi Borobudur cenderung dingin dan berembun,” kata Tokopedia melalui Ekhel.
4. Jagalah Kebersihan di Festival Lampion Waisak Borobudur 2023
Ketika mengunjungi Candi Borobudur saat perayaan Waisak, termasuk saat mengikuti Festival Lampion 2023, jagalah kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Siapkan kantong sampah sendiri untuk menghindari membuang sampah sembarangan saat tidak menemukan tempat sampah di lokasi.
“Kantong sampah cassava (terbuat dari singkong), menjadi salah satu produk kantong sampah ramah lingkungan terlaris di Tokopedia selama periode jelang Waisak 2023 dibandingkan periode yang sama di 2022,” tutup Ekhel.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Candi Borobudur, Tempat Perayaan Trisuci Waisak Nasional 2022
(*)
