Diet saat Berpuasa, Ini Tips Capai Berat Badan Ideal di Ramadan 2023

Maharani Kusuma Daruwati - Selasa, 21 Maret 2023
Menurunkan berat badan saat Ramadan 2023.
Menurunkan berat badan saat Ramadan 2023. Stock photo and footage

Parapuan.co - Menjaga kesehatan ketika puasa Ramadan 2023 penting untuk diperhatikan.

Tak sedikit pula mungkin Kawan Puan yang sekaligus ingin menurunkan berat badan ketika puasa Ramadan 2023 nanti.

Kamu bisa sekalian diet saat berpuasa Ramadan 2023 dengan beberapa tips berikut ini.

Perubahan pola makan dan juga aktivitas selama Bulan Ramadan tentu menjadi tantangan tersendiri.

Kamu harus tetap sehat dan bugar menjalankan semua aktivitas ibadah serta kegiatan harian meski sedang berpuasa.

Meski menjalani pola makan yang sehat dan rutin berolahraga saat berpuasa menjadi tantangan tersendiri, dengan pengaturan makanan dan olahraga yang tepat, penurunan kadar lemak yang maksimal tetap dapat dicapai.

“Berpuasa di Bulan Ramadan tidak berarti aktivitas olahraga harus terhenti. Dengan memperhatikan makanan yang dikonsumsi, olahraga yang tepat dengan intensitas yang disesuaikan membuat tubuh tetap bugar sehingga semangat menjalani aktivitas harian dan ibadah dengan bonus berat badan ideal,” ujar Salsabila Avinandita, co-founder Salsalivefit yang juga certified personal trainer dan sport nutrition, seperti dikutip dari rilis yang diterima PARAPUAN.

Sebagai certified sport nutritionist, menurutnya penting untuk cermat dalam memilih jenis makanan yang dikonsumsi selama bulan Ramadan.

Menu makanan dengan paduan makro dan mikro nutrisi akan membuat badan lebih bugar dan fit saat menjalankan puasa dan ibadah lainnya.

Baca Juga: Ramadan 2023, 5 Makanan yang Wajib Dihindari Pengidap Kolesterol Tinggi

"Untuk berbuka puasa, kurma atau jus buah tanpa gula bisa menjadi pilihan takjil untuk mendapatkan gula alami, dilanjutkan dengan menu utama yang harus terdiri dari karbohidrat, protein, dan lemak," kata Salsa.

Hindari konsumsi gula berlebih yang membuat gula darah naik dan memberikan efek lemas serta mengantuk selama berpuasa.

Asupan gula alami yang baik untuk tubuh bisa didapatkan dari konsumsi buah-buahan.

Saat sahur, oatmeal atau roti gandum dengan kacang-kacangan dan buah cukup untuk memberikan energi selama berpuasa. 

Sebisa mungkin hindari makanan yang mengandung tepung, karena bisa membuat perut kembung sehingga tak nyaman saat berpuasa.

Salsa menambahkan, penting untuk menjaga asupan air putih selama berpuasa.

Konsumsi air putih bisa diatur sesuai dengan kenyamanan, seperti 1 liter setelah berbuka sampai saat mau tidur, dan 1 liter saat sahur sampai waktu imsak tiba.

Selain pilihan jenis makanan yang baik dan sehat, rutin berolahraga juga menjadi kunci kebugaran di Bulan Ramadan.

Baca Juga: Jelang Ramadan 2023, Ini 8 Tips Traveling Aman saat Berpuasa

“Hindari berolahraga di pagi hari, karena kita harus simpan energi untuk beraktivitas seharian. Pilih di waktu sore sekitar 1 atau 2 jam sebelum berbuka puasa, atau bisa 30 menit atau 1 jam setelah berbuka puasa denga takjil.

"Usahakan untuk tetap berolahraga, minimal 10 menit perhari dengan intensitas ringan dan bisa gunakan beban minimal 1 kg untuk latihan pembentukan otot,” jelasnya.

Untuk itu, Salsaliveft, fitness platform yang telah banyak menciptakan berbagai program kebugaran dan gaya hidup sehat kembali meluncurkan program “Ramadan Stay in Shape” untuk mencapai berat badan ideal dengan cara sehat, cepat, dan tetap bugar menjalani ibadah di Bulan Ramadan.

Ramadan Stay in Shape kami buat dengan menggabungkan pola makan sehat yang memenuhi kebutuhan kalori harian dengan olahraga Low Impact Interval Training yang cocok untuk pembentukan dan penurunan berat badan. Dengan mengikuti pola makan dan olahraga yang sudah disiapkan dalam program ini, peserta program dapat menurunkan kadar lemak dengan maksimal sambil berpuasa,” jelas Salsabila Avinandita, co-founder Salsalivefit yang juga certified personal trainer dan sport nutrition.

Program Ramadan Stay in Shape yang berlangsung selama 30 hari ini merupakan program tahunan yang dirancang oleh Salsa dan Tim Salsalivefit.

Membawa konsep home training, workout yang disiapkannya memungkinkan untuk dilakukan kapanpun dan di mana pun serta dapat disesuaikan dengan fitness level masing-masing individu.

Peserta akan mendapatkan healthy mini e-book yang menjadi panduan menu makanan praktis, video panduan berolahraga, konsultasi dengan trainer, kelas online olahraga, serta support system group sebagai wadah untuk saling berbagi semangat.

Salsa menambahkan dengan program yang dibuatnya memudahkan para peserta untuk membuat santapan menu berbuka dan sahur yang praktis dan sarat gizi.

Program yang sudah rutin dibuka selama 5 tahun terakhir ini juga telah berhasil dijalankan ratusan peserta.

Peserta dapat mengikuti program ini dengan mendaftar di website salsalivefit.com dengan biaya program Rp. 950.000,00.

Selain program Ramadan Stay in Shape, sebagai one stop fitness platform Salsalivefit juga menyediakan berbagai kelas olahraga online ataupun offline mulai dari postpartum program, zumba, fatloss, HIIT/LIIT, hingga yoga.

Masing-masing kelas ini dibimbing oleh trainer yang sudah bersertifikat dan mengemas workout menjadi menyenangkan dengan gerakan-gerakan yang sederhana namun maksimal membakar lemak.

“Rutin berolahraga tak hanya meningkatkan daya tahan tubuh, tapi juga menaikkan mood yang membuat pikiran lebih rileks dan positif. Dengan berbagai jenis olahraga yang ada saat ini, kita bisa memulai kebiasaan baik ini dari gerakan-gerakan sederhana.

"Misi ini yang kami bawa bersama Salsalivefit, kami ingin berolahraga menjadi sebuah kesenangan, bisa dilakukan dimana saja, kapan saja dengan hasil yang maksimal,” ungkapnya.

Baca Juga: 2 Minuman yang Sebaiknya Dihindari saat Puasa di Ramadan 2023

(*)

Usia Sampai Gaya Hidup Jadi Faktor Risiko Pneumonia pada Orang Dewasa