Ramai Bahaya Ciki Ngebul bagi Kesehatan, Ini Antisipasi dari Kemenkes RI

Alessandra Langit - Sabtu, 14 Januari 2023
Antisipasi Kementerian Kesehatan RI terkait bahaya ciki ngebul bagi kesehatan masyarakat.
Antisipasi Kementerian Kesehatan RI terkait bahaya ciki ngebul bagi kesehatan masyarakat. Tribunnews

Parapuan.co - Kawan Puan, saat ini masyarakat Indonesia dikhawatirkan dengan bahaya jajanan ciki ngebul yang viral.

Ciki ngebul sendiri merupakan makanan viral yang berisikan makanan ringan atau snack, kemudian disajikan dengan nitrogen cair.

Nitrogen cair dalam ciki ngebul memberikan efek asap yang keluar dari mulut atau ramai disebut sebagai 'mulut naga'.

Diketahui puluhan anak-anak di Ponorogo, Tasikmalaya dan Jakarta mengalami keracunan pangan usai menyantap jajanan berasap atau ciki ngebul akhir-akhir ini.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat, sejak kasus pertama ditemukan pada Juni 2022 hingga 12 Januari 2023, ada 25 anak dilaporkan mengalami keracunan pangan akibat konsumsi ciki ngebul.

Terkait masalah tersebut, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan beberapa antisipasi yang penting untuk diketahui masyarakat.

Dalam konferensi pers 'Kewaspadaan Nitrogen Cair pada Pangan Siap Saji' yang diadakan Kemenkes RI pada Kamis (12/1/2023), Direktur Penyehatan Lingkungan Dirjen Kementerian Kesehatan RI, dr. Anas Ma'ruf, M.KM menjelaskan antisipasi terhadap bahaya ciki ngebul.

Pertama, Kemenkes meningkatkan kewaspadaan dengan menerbitkan Surat Edaran Nomor KL.02.02/C/90/2023 tentang Pengawasan terhadap Penggunaan Nitrogen Cair Pada Produk Pangan Siap Saji yang diteken pada 6 Januari 2023.

SE tersebut menegaskan pemerintah daerah dan dinas kesehatan setempat untuk meningkatkan pengawasan dan pembinaan kepada pelaku usaha yang menggunakan nitrogen cair.

Baca Juga: Kemenkes Ungkap Bahaya Ciki Ngebul bagi Kesehatan, Rusak Organ Tubuh

Sumber: Kementerian Kesehatan
Penulis:
Editor: Citra Narada Putri

BERITA TERPOPULER WELLNESS: 2 Terapi Utama untuk Anak Autisme hingga Cara Meningkatkan Kesehatan Mental Perempuan Pekerja