Parapuan.co - Diperingati setiap 25 November, Hari Guru Nasional bertujuan untuk mengapresiasi jasa guru sebagai pahlawan bangsa.
Guru menjadi salah satu profesi dengan tugas dan tujuan mulia.
Terdapat berbagai alasan mengapa guru merupakan profesi yang membanggakan, berikut penjelasannya seperti dilansir dari Indeed:
1. Mencerdaskan Anak Bangsa
Sebagaimana kita tahu, guru berperan mencerdaskan anak bangsa.
Dalam hal ini, guru berperan penting dalam membantu anak-anak mengembangkan pikiran, kepribadian, dan imajinasi mereka.
Secara tidak langsung, menjadi guru berarti menjadi bagian penting dalam salah satu perjalanan hidup seseorang.
2. Mendidik Generasi Penerus Bangsa
Seseorang yang berprofesi sebagai guru tak hanya memiliki andil besar untuk mencerdaskan anak didiknya.
Baca Juga: Ini 6 Hal yang Harus Diasah Seorang Guru agar Menjadi Pendidik Berkualitas
Anak-anak didiknya nanti akan menjadi generasi penerus di masa depan.
Suatu saat nanti, anak-anak tersebut menjadi orang-orang yang akan berguna untuk nusa dan bangsa.
Jika anak-anak ini menjadi pribadi yang berkualitas nantinya, tentu ini menjadi kebanggaan para guru.
3. Jadwal Kerja Lebih Teratur
Sebagian besar sekolah memiliki jadwal yang harus diikuti dengan periode mata pelajaran atau kelas tertentu.
Jadwal ini bergantung pada tingkat kelas, mata pelajaran, dan sekolah tempat seorang guru bekerja.
Sebagian besar dari jadwal di sekolah lebih teratur dan ajeg sehingga ini menjadi keuntungan saat memiliki rencana.
4. Terus Belajar
Menjadi guru, Kawan Puan juga akan menjadi seorang pembelajar yang terus mengasah dan menambah ilmu.
Baca Juga: Hari Guru Nasional, Ini 3 Karakter Guru Paling Ikonik di Film Indonesia
Seorang guru tak jarang diikutkan untuk menjalani studi atau kursus untuk kemampuan mengajar.
Tak cuma itu saja, banyak dari siswa akan mengajukan pertanyaan yang mengharuskan kita untuk menelaah lebih lanjut sebelum menjawabnya.
Tentunya, hal-hal ini membuatmu akan terus belajar sampai kapanpun.
Itu tadi berbagai alasan bahwa guru menjadi salah satu profesi yang membanggakan, Kawan Puan.
(*)
