Begini Perjalanan UMKM Furnitur VOC Store yang 100 Persen Jual Produk Lokal

Arintha Widya - Rabu, 2 November 2022
ilustrasi furniture kayu
ilustrasi furniture kayu curatedinterior.com

Mulai dari proses pembelian bahan baku, lalu masuk ke tahap pembuatan di workshop pertama.

Pembuatan tahap pertama meliputi aktivitas pemilihan kayu berdasarkan ukuran, mengukur dan potong kayu sesuai dengan pola.

Kemudian, pada workshop kedua yakni sebagai tempat perakitan dan pengecatan.

Setelah selesai dan telah dilakukan pengecekan Quality Control, seluruh produk yang siap dijual diberangkatkan menuju gudang dan dilanjutkan proses pengemasan dengan label.

Selain itu, bagi Ranny menggunakan bahan kayu akan lebih kuat dan tahan lama, serta memberikan kesan alami dan elegan.

Bahan dasar kayu juga lebih ramah lingkungan dan lebih mudah untuk diperoleh.

Dari segi design, furnitur kayu lebih fleksibel dan memiliki banyak tingkat tekstur warna dan pola yang memberikan sentuhan estetik.

Harga furnitur berbahan kayu jauh lebih murah atau bisa dikatakan bisa disesuaikan dengan budget.

Keren sekali ya, Kawan Puan? Selain produknya lokal, para pengrajinnya juga memberdayakan penduduk sekitar, nih.

Baca Juga: Bincang Biznis Jadi Kelas Edukasi untuk UMKM Kuliner, Ini Kegiatannya

(*)

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Arintya