"Temanya adalah bertumbuh. Titik-titik itu bentuknya benih. Mimpi setiap hari kan bertumbuh besar, begitu juga cerita dengan benih. Sesuatu benih yang dipupuk dan akan menjadi bunga. Pertumbuhan itu terjadi pada setiap orang," kata Yeri Afriyani sebagai desainer dan pendiri Calla The Label dalam konferensi pers.
Terlihat pada runway JFW, koleksi yang dipamerkan punya warna yang pop serta motif-motif yang menggambarkan proses pertumbuhan, dari biji hingga tumbuh menjadi bunga.
3. Kami x Lace by Artkea
Bertajuk "A Garden Dream", kolaborasi Kami dan Lace by Artkea menghasilkan koleksi yang tampak cantik dengan motif bunga serta detail lace yang menjadi khas dari Artkea.
Ya, koleksi kolaborasi dari dua brand fashion ini menggabungkan orisinalitas motif dari Kami serta keanggunan lace yang timeless dari Lace by Artkea.
"Temanya positivity dan inspirasinya dari garden. Taman itu simbol dari tempat yang indah dan tenang. Tahun ini memilih taman dan kolaborasi mem-provide lace yang berbunga-bunga dan patternnya dari KAMI," ujar Nadya Karina selaku owner Kami.
Motif bunga yang ditampilkan terinspirasi dari folklore berpadu dengan lace dalam warna bold yang classy menghasilkan koleksi berupa outerwear, dress, hingga blouse.
Pilihan warna yang ditampilkan tak berasal dari karakteristik masing-masing jenama, karena keduanya sepakat menawarkan warna-warna baru yang lebih cerah dan fresh, seperti baby blue, toska, pink, dan kuning.
Baca Juga: Siap ke JFW 2023, Lazada Gandeng 8 Desainer Lokal Bawakan Fashion of The Next Normal
