Parapuan.co - Kawan Puan, ancaman resesi 2023 dapat memengaruhi kehidupan finansial kita.
Karena itu, banyak para pakar keuangan yang menganjurkan untuk kita memiliki emergency fund atau dana darurat.
Dana darurat ini merupakan uang yang bisa kita gunakan jika sewaktu-waktu hal darurat terjadi.
Hal tersebut juga diungkapkan oleh kreator konten investment sekaligus coach Kefas Evander.
Ia mengemukakan tentang dana darurat saat menjelaskan tentang 7 level investor.
Menurutnya, dana darurat adalah langkah yang penting untuk dibangun di tengah situasi yang tidak menentu.
"Di tengah situasi seperti ini membangun emergency fund cukup penting karena kita tidak tahu apa yang terjadi," ujar Kefas dalam acara Kelas Menyala OCBC NISP pada Sabtu (15/10/2022) di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Menurutnya, dana darurat diperlukan agar kita bertahan jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan.
Lantas, berapa jumlah ideal untuk dana darurat yang diperlukan seseorang?
Baca Juga: 5 Tips Hemat Menabung Dana Darurat di Tengah Ancaman Resesi Global
Dalam hal ini, setiap orang bisa memiliki jumlah dana darurat yang berbeda-beda, Kawan Puan.
Hal ini tergantung dari pengeluaran setiap bulan dan status perkawinan seseorang.
Bagi Kawan Puan yang masih lajang, dana darurat yang ideal adalah tiga kali dari jumlah pengeluaran.
"Kita harus ngeliat pengeluaran berapa dan dikali 3.Kalo yang masih single belum menikah," ungkap Kefas.
Namun, jumlah dana darurat akan berbeda dengan seseorang yang sudah menikah.
"Tapi kalo sudah menikah bisa dinaikin 6 bulan karena tanggungan atau berapa sampai 12 bulan," paparnya.
Selain itu, Kefas juga mengatakan agar dana darurat ditabung secara terpisah.
Dana darurat perlu ditabung secara terpisah agar tidak tercampur dengan tabungan untuk keperluan lainnya.
Itu tadi penjelasan mengenai jumlah ideal untuk dana darurat dalam menghadapi resesi, Kawan Puan.
Kawan Puan sendiri, sudahkah memiliki dana darurat dalam tabunganmu?
Baca Juga: Ini Cara Mengelola Rencana Keuangan dan Dana Darurat di Masa Resesi
(*)
