Parapuan.co - Siklus menstruasi yang normal adalah salah satu bagian penting dari kesehatan seksual perempuan.
Meski siklus setiap perempuan berbeda, ada tanda-tanda tertentu dari gangguan kesehatan seksual perempuan yang tidak boleh dianggap enteng.
Menemukan tanda gangguan kesehatan seksual perempuan lebih awal dapat membantumu mengelola periode menstruasi dengan lebih baik.
Melansir Healthshots, berikut tanda-tanda menstruasi tidak normal yang perlu diperhatikan. Yuk, simak!
1. Perdarahan Kurang dari 2 Hari atau Lebih dari 7 Hari
Menstruasi biasanya berlangsung antara 4-7 hari. Jadi, perhatikan jika mengalami perdarahan yang lebih pendek atau panjang.
Menurut istilah medis, perdarahan menstruasi yang pendek disebut hipomenorea dan yang lebih panjang disebut menoragia.
2. Siklus Kurang dari 24 Hari atau Lebih dari 38 Hari
Jumlah hari antara siklus dapat bervariasi untuk setiap perempuan, tetapi kisaran normal jatuh di mana saja antara 24-38 hari.
Baca Juga: Jaga Kesehatan Seksual dan Reproduksi Perempuan dengan Mengatasi Menstruasi Tidak Teratur
Sehingga siklus yang berada di luar kisaran waktu 24-38 hari disebut tidak teratur atau tidak normal.
3. Sering Ganti Pembalut karena Perdarahan Ekstra
Volume darah menstruasi bervariasi setiap perempuan, tetapi sering ganti pembalut karena perdarahan ekstra setiap 2-3 jam dapat disebut tidak normal.
Kondisi ini disebut menoragia, yaitu perdarahan hebat atau berkepanjangan dari vagina pada siklus menstruasi.
Seiring dengan pendarahan hebat, penderita menoragia mungkin menunjukkan gejala seperti anemia, kelelahan, atau sesak napas.
4. Mengeluarkan Banyak Gumpalan Darah
Mengeluarkan gumpalan darah selama siklus menstruasi adalah normal, tetapi gumpalan darah besar dan sering bisa berarti ada sesuatu yang salah.
5. Tidak Menstruasi Selama 3 Bulan Berturut-Turut
Amenore adalah gangguan menstruasi yang ditandai dengan tidak ada perdarahan selama tiga siklus terus-menerus.
Selain siklus tidak normal, alasan amenore lainnya adalah perubahan biologis seperti menyusui, kehamilan atau menopause.
Segera periksa ke dokter kandungan apabila kamu memperhatikan tanda-tanda menstruasi tidak normal ya, Kawan Puan.
Baca Juga: Mengenal Menoragia, Penyebab dan Gejala Menstruasi yang Berlebihan
