Tetap Tenang dan Sabar, Ini 5 Cara Menghadapi Pelanggan yang Marah

Firdhayanti - Senin, 5 September 2022
Menghadapi pelanggan yang marah.= harus tenang.
Menghadapi pelanggan yang marah.= harus tenang. Koh Sze Kiat

Parapuan.co - Pelanggan begitu penting dalam membangun sebuah bisnis.

Karenanya, kepuasan pelanggan merupakan hal utama dalam sebuah bisnis produk dan jasa.

Namun, ada kalanya pelanggan merasa tidak puas dan marah. 

Melansir Indeed, ini dia cara menghadapi pelanggan yang marah. 

1. Berempati 

Cara paling sederhana untuk menangani pelanggan yang marah adalah dengan menggunakan empati.

Tanyakan alasan mengapa pelanggan bersikap marah untuk meredakan situasi. 

Setelah mengetahui masalahnya, berikan pernyataan empati  dengan memberi tahu mereka bahwa kamu  akan kecewa jika mengalami hal yang serupa.

Setelah itu, cobalah untuk mulai memecahkan masalah yang dialami yang ada. 

Baca Juga: 5 Trik dalam Menulis Harga agar Pelanggan Mau Membeli Produk

Strategi ini membantu pelanggan menyadari bahwa mereka berbicara dengan orang yang memahami dan dapat memecahkan masalah mereka.

2. Dengarkan Masalah yang Dialami Pelanggan

Alih-alih fokus pada pelanggan yang sedang marah, dengarkan baik-baik apa yang dikatakan pelanggan.

Dengan mendengarkan secara kata-kata yang mereka ucapkan, kamu dapat dengan mudah mengetahui apa yang membuat mereka begitu kesal.

Selain itu, kamu juga akan bagaimana menyelesaikan masalah mereka.

3. Beri Pemahaman Secara Rinci

Dalam menangani pelanggan yang sedang marah, detailkan masalah yang dialami pelanggan menjadi beberapa bagian yang lebih kecil.

Hal ini bertujuan agar masalah menjadi lebih mudah untuk dihadapi.

Minta pelanggan untuk menjelaskan masalah yang dialaminya secara detail dan rinci. 

Baca Juga: Ini 3 Keuntungan Layanan Transfer Gratis Bagi Para Pelaku UMKM

Setelahnya, kita jelaskan berbagai solusi dengan secara detail pula. 

Penjelasan secara rinci itu membuat klien lebih mudah mencerna apa yang kita bicarakan. 

4. Ulangi Ucapan Pelanggan 

Setelah mendengarkan dan hendak menjelaskan solusi, pastikan Kawan Puan mengulangi ucapan pelanggan yang sebelumnya dikemukakan.

Katakan kembali kepada mereka untuk memastikan kamu memahami ucapannya.

Hal ini juga membuat pelanggan berpikir bahwa keluhan mereka telah didengar dan akan ditanggapi.

5. Tetap Tenang

Saat menghadapi pelanggan yang marah-marah kepadamu, kuncinya adalah tetap tenang dan sabar. 

Jangan mengambil situasi secara pribadi dan memasukkannya ke hati.

Salah satu cara yang bagus untuk menangani pelanggan yang mengomel adalah dengan membiarkan mereka mengatakan apa yang inginkan. 

Cepat atau lambat, mereka akan kehabisan hal untuk dikatakan. 

Itu tadi berbagai cara menghadapi pelanggan yang marah.

Baca Juga: Bikin Pelanggan Sering Datang, Ini Manfaat Fitur Map di Instagram untuk Bisnis

(*)

Sumber: Indeed
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati