Tips dan Tahapan Promil untuk Siapkan Kehamilan Sehat Menurut Dokter

Ericha Fernanda - Kamis, 28 Juli 2022
Program hamil untuk pasangan suami istri
Program hamil untuk pasangan suami istri Nattakorn Maneerat

Parapuan.co Promil atau program merencanakan kehamilan adalah serangkaian aktivitas yang dapat dilakukan oleh pasangan agar bisa segera mendapatkan kehamilan.

Tak bisa disamakan, promil yang dijalankan oleh setiap orang itu berbeda-beda sesuai dengan kondisi pasangan suami istri.

Promil sangat baik untuk semua pasangan yang baru menikah maupun bagi pasangan yang sudah lama menikah.

Dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dr. Yassin Yanuar MIB, Sp.OG,-KFER, MSc, menjelaskan, promil sangat penting untuk menunjang kesiapan calon orang tua dan mewujudkan kehamilan sehat.

"Promil fokusnya semata-mata tidak hanya untuk mendapatkan kehamilan, tapi juga mempersiapkan diri calon ayah dan ibu secara fisik dan mental untuk menghadapi kehamilan sehingga calon ibu dapat mengalami kehamilan yang sehat," katanya saat konferensi pers, (28/7/2022).

Menurutnya, promil juga fokus untuk memperbaiki dan memaksimalkan proses pembentukan sel telur dan sperma yang sehat sehingga janin yang dikandung akan sehat juga.

Kesiapan Program Hamil

dr. Yassin mengatakan, "Pasangan bisa melakukan promil ketika mereka sudah siap untuk memiliki momongan."

Secara umum, promil dapat dibagi menjadi dua, yaitu:

  • Pasangan yang tidak memiliki masalah reproduksi atau tidak ada gangguan kesuburan.
  • Pasangan yang memiliki gangguan kesuburan.

Baca Juga: Agar Fisik Lebih Kuat, Ini Cara Mempersiapkan Kehamilan yang Perlu Kamu Tahu

Tips Promil untuk Pasangan Baru Menikah

dr. Yassin memberikan tips bagi pasangan yang baru menikah di bawah satu tahun tapi tidak kunjung hamil dan tidak memiliki tanda-tanda gangguan kesuburan.

"Program hamil alami dapat dilakukan dengan cara berhubungan seksual teratur 2-3 hari sekali, konsumsi makanan bergizi dan olahraga teratur," lanjutnya.

Tips Promil untuk Pasangan dengan Gangguan Kesuburan

dr. Yassin juga memberikan tips promil bagi pasangan yang usia istrinya sudah lebih dari 35 tahun, haidnya tidak teratur atau jarang, mengalami rasa nyeri berat saat haid, dan usia pernikahannya sudah lebih dari satu tahun tapi tidak kunjung hamil.

"Segera kunjungi dokter kandungan untuk melakukan berbagai tes atau skrining kesehatan agar dapat mendeteksi kesehatan dan mencegah berbagai kemungkinan di kemudian hari," imbuhnya.

Tahapan Promil

Saat pasangan merencanakan promil, ada beberapa proses atau tahapan yang harus dilakukan menurut dr. Yassin.

Tahapan pertama yang harus dilakukan yaitu menerapkan gaya hidup sehat dengan menjaga berat badan ideal, mengatur pola makan sehat, dan olahraga teratur.

Baca Juga: 5 Aplikasi yang Wajib Dimiliki Calon Ibu Saat Merencanakan Kehamilan

Calon ayah dan ibu perlu memeriksakan diri ke dokter kandungan untuk mengetahui ada tidaknya masalah kesehatan yang perlu ditangani.

Kemudian pasangan yang sedang promil akan diberikan suplementasi asam folat, vitamin B9, dan zat gizi lainnya yang bersifat antioksidan yang terdapat pada sayuran dan buah.

Selanjutnya, pasangan diharapkan untuk meninggalkan gaya hidup yang merusak, seperti, merokok, konsumsi alkohol, dan zat-zat terlarang.

"Hindari juga paparan polusi atau zat yang mengandung dioksin atau radikal bebas," saran dr. Yassin.

Jika pasangan sudah menjalani promil alami tapi tidak kunjung hamil, pilihan program kehamilan lainnya adalah inseminasi (intrauterine insemination) dan bayi tabung.

"Selain itu selama menjalani tahapan promil, pasangan dapat melakukan akupuntur promil untuk mendukung prosesnya," imbuhnya.

Nah, itulah penjelasan tentang serba-serbi program hamil untuk siapkan kehamilan sehat ya, Kawan Puan.

Semoga bermanfaat!

Baca Juga: Selain Hamil Alami, Ada Juga Program Bayi Tabung dan Inseminasi, Apa Bedanya?

(*)

Penulis:
Editor: Linda Fitria