Parapuan.co - Sayur-sayuran menjadi jenis bahan makanan yang sebaiknya selalu ada di rumah karena tinggi nutrisi.
Di mana serat, vitamin, serta mineral dalam sayur untuk menjadi pelengkap protein dan karbohidrat.
Sebagian orang saat belanja sayur, mereka akan membeli banyak sekaligus ya.
Biasanya sayur-sayuran yang dibeli ada yang langsung diolah maupun disimpan untuk dimasak pada hari berikutnya.
Penting untuk dicatat bahwa menyimpan sayuran itu hendaknya dengan cara yang tepat, jika tidak bisa rusak dan busuk, sehingga tidak bisa dikonsumsi.
Lantas bagaimana cara menyimpan sayur yang tepat? Dilansir dari Kompas.com, berikut ini tiga tips menyimpan sayuran yang dijamin awet dan tetap segar, simak ya!
1. Memilih Sayuran Berkualitas
Manager Operasional dan Farm dan Enatura Disyacitta Nariswari menjelaskan Kawan Puan harus memilih sayuran berkualitas baik.
Menurut Citta sayuran yang selama proses tumbuhnya tidak ada pestisida itu lebih segar dan tahan lama.
Baca Juga: Lebih Praktis, Ini 5 Tips Siapkan Menu Sarapan Pagi untuk Anak
"Salah satu keunggulan sayur bebas peptisida itu ketika disimpan, dia enggak gampang layu," jelas Citta.
Saat akan membeli sayuran, selalu pastikan untuk memilih yang tidak busuk atau berlubang karena hama.
Usahakan pula untuk memilih sayuran yang baru dipanen dari kebun ya, tujuannya agar awet saat disimpan nanti.
2. Cuci Pakai Air Mengalir
Tips berikutnya yakni setelah menyimpan sayuran kamu harus mencucinya pakai air mengalir dan cuka apel.
Langkah ini bertujuan untuk membersihkan sayuran dari kotoran yang masih menempel di sayur.
Baca Juga: Viral di TikTok, Ini 3 Cara Memasak Lidah Sapi Dijamin Tidak Bau dan Empuk
Selain itu, menurut Citta, air mengalir dan cuka dapat membantu menghilangkan bakteri-bakteri pada sayuran.
Sangat disarankan untuk membersihkan sayur per helainya.
Perhatikan pula bagian pangkal sayur yang tertutup, pastikan dibersihkan secara teliti.
3. Masukkan ke Plastik
Setelah mencuci sayur sampai bersih, maka bisa dimasukkan ke dalam plastik.
Jika tidak ada plastik, sayur bisa dimasukkan ke kotak kedap udara.
"Sayur yang disimpan di dalam plastik ini bisa tahan selama seminggu, dia awet karena ada embun yang menempel di plastik juga," terang Citta.
Penyimpanan sayur dalam plastik dan wadah kedap udara ini disarankan untuk sayuran yang bertekstur keras dan berdaun tebal.
Sementara untuk sayuran berdaun tipis yang gampang layu disarankan untuk segera diolah.
Contohnya sayur berdaun tipis seperti bayam dan kangkung yang harus segera dikonsumsi.
Kawan Puan, demikian tadi tiga tips mudah menyimpan sayuran untuk diikuti.
Baca Juga: Bisa Pakai Rice Cooker, Ini Tips Memasak Cepat Bumbu Rendang Susu Kedelai
(*)
