Gunung Anak Krakatau Menjadi Level Siaga, BNPB Imbau Masyarakat Waspada

Firdhayanti - Sabtu, 30 April 2022
Gunung Anak Krakatau
Gunung Anak Krakatau andersen_oystein

Suharyanto juga meminta pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan waspada.

“Upaya yang direkomendasikan kepada daerah saat ini agar melakukan langkah-langkah kesiapsiagaan dan pengecekan kesiapan jika suatu saat diperlukan aktivasi dari rencana kontijensi yang telah disiapkan,” terangnya.

Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menaikkan status Gunung Anak Krakatau menjadi level III setelah sebelumnya berada di level II.

Naiknya status Gunung Anak Krakatau menjadi siaga disebabkan karena aktivitas vulkanik gunung tersebut.

Kondisi Krakatau saat ini masih dalam periode erupsi menerus dengan perubahan erupsi yang semula dominan abu menerus menjadi tipe strombolian sejak 17 April 2022.

Erupsi tipe strombolian ini menghasilkan lontaran-lontaran lava pijar.

Aktivitas Gunung Anak Krakatau juga masih terus terjadi sampai Rabu (27/4/2022).

Berdasarkan catatan magma Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), pada 27 April 2022 telah terjadi beberapa kali gempa di gunung tersebut.

“Gunung api tertutup kabut 0-11. Asap kawah tidak teramati,” tulis Magma Indonesia dikutip Kompas.com dalam laman resmi Magma ESDM. (*)

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta akan Gelar Salat Idulfitri 2022 di JIS, Berikut Denah Lokasinya

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh