7 Elemen Kepercayaan dalam Hubungan, Salah Satunya Tidak Menghakimi

Ericha Fernanda - Minggu, 27 Maret 2022
Elemen kepercayaan dalam hubungan
Elemen kepercayaan dalam hubungan Erdark

Parapuan.co - Kepercayaan adalah aspek dasar dari setiap hubungan yang sehat, baik asmara, keluarga, pertemanan, dan pekerjaan.

Kepercayaan berarti keyakinan teguh pada keandalan, kebenaran, kemampuan, atau kekuatan seseorang.

Melansir Mindbodygreen, peneliti dan pembicara terkenal Brené Brown menggali dasar-dasar kepercayaan berdasarkan penelitian pada sesi Super Soul Oprah.

Ia mengidentifikasi tujuh elemen kunci kepercayaan dengan akronim "BRAVING". Yuk, simak selengkapnya!

1. Boundaries (Batasan)

Menurut Brené, kepercayaan dimulai dengan memiliki batasan yang jelas dan jujur dalam sebuah hubungan.

"Pegang teguh batasanmu, dan orang lain juga memegang batasannya. Sehingga, kalian saling menghormati," kata Brené.

2. Reliability (Keandalan)

Brené mengatakan bahwa keandalan berarti melakukan sesuatu secara berulang-ulang, tidak sekali tetapi setiap saat.

Baca Juga: Usai Perempuan Menikah, Ini 5 Cara Bangun Kepercayaan dalam Pernikahan

"Maksudnya, kamu dapat memperoleh kepercayaan orang lain jika kamu dapat diandalkan berkali-kali, tidak hanya sesekali," kata Brené.

3. Accountability (Akuntabilitas)

Menurut Brené, akuntabilitas tergantung pada kemampuanmu untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf untuk itu.

"Orang lain bisa mempercayaimu ketika kamu membuat kesalahan, kamu akan mengakui kesalahan, meminta maaf, dan menebus kesalahan itu," jelas Brené.

4. Vault (Menjaga Rahasia)

Fondasi kepercayaan penting selanjutnya adalah menjaga rahasia, yang sering kali menjadi ujian dalam hubungan.

Pasalnya, ketika rahasia tersebut diketahui orang asing, secara otomotis kepercayaan orang terdekat padamu menjadi rusak.

5. Integrity (Integritas)

Brené menjelaskan bahwa integritas berarti kamu memilih keberanian daripada kenyamanan kepada orang terdekatmu.

Baca Juga: Mengenal 7 Tanda Trust Issues dalam Hubungan, Salah Satunya Menghindari Komitmen

Misalnya, kamu mengetahui kesalahan pasanganmu, tetapi kamu justru berkata jujur bahwa perbuatannya menyakitimu.

"Integritas membuatmu memilih apa yang benar daripada apa yang menyenangkan. Serta mempraktikkan nilai-nilaimu, bukan hanya mengakuinya saja," katanya.

6. Nonjudgment (Tidak Menghakimi)

Menurut Brené, nonjudgment adalah kemampuan untuk meminta bantuan atau berjuang tanpa dihakimi oleh orang lain.

Ini berarti kamu tidak menghakimi bantuanmu lebih besar daripada orang lain, sementara bantuan orang lain lebih sedikit.

"Jika kamu tidak dapat meminta bantuan karena orang lain tidak bisa membalasnya, itu bukan hubungan saling percaya," jelasnya.

7. Generosity (Kedermawanan)

Semua orang akan membuat kesalahan, termasuk orang yang kamu percayai seperti pasangan, keluarga, atau teman.

"Namun, ketika seseorang melakukan kesalahan, kepercayaan dan kemurahan hatimu berperan untuk memperbaiki hubungan ini," ujar Brené.

Nah, itulah berbagai elemen kepercayaan dalam hubungan ya, Kawan Puan.

Baca Juga: 3 Langkah Mengatasi Masalah Trust Issues Menurut Psikolog, Apa Saja?

Sumber: Mindbodygreen
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara