4. Hindari terlalu banyak berkeringat
Oleh karena penyebab utama beruntusan adalah lantaran keringat yang dapat membuat pori-pori tersumbat, maka kamu bisa mencoba menghindari aktivitas yang menyebabkan kulit berkeringat.
Saat cuaca sedang panas, Kawan Puan sebaiknya berada di area dengan AC atau area yang tidak panas dan terkena sinar matahari langsung.
5. Jaga suhu ruangan di sekitar
Lebih lanjut, untuk menghindari agar kulit tidak mengeluarkan terlalu banyak keringat, kamu bisa menjaga suhu ruangan di sekitar, khususnya suhu kamar tidur.
Pastikan area tidur kamu dingin dan memiliki ventilasi udara yang bagus, sehingga kulit tetap bisa bernapas dengan baik.
Nah, itulah beberapa cara mencegah beruntusan pada kulit yang harus Kawan Puan ketahui agar tidak mengalami masalah kulit ini.
Selain beberapa cara yang disebutkan, tentunya kamu juga harus menjaga kebersihan dengan rutin mengganti pakaian dan mandi, ya.
Dengan demikian, kamu bisa mencegah pori-pori di kulit agar tidak tersumbat dan mengurangi risiko bruntusan. (*)
Baca Juga: Bagus untuk Kulit Si Kecil, Begini Cara Mengatasi Beruntusan pada Bayi
