Parapuan.co - Bertepatan dengan Hari Obesitas Sedunia yang jatuh pada Jumat, 4 Maret 2022 ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat Indonesia agar menjaga berat badan supaya tidak berlebihan.
Ada beberapa penyebab obesitas yang sebaiknya dihindari, di antaranya makanan, aktivitas fisik, stres hingga genetika.
Dilansir dari National Institute of Health, berikut ini lima hal yang menjadi penyebab obesitas, catat ya!
1. Makanan dan aktivitas fisik
Penyebab obesitas bisa terjadi karena makanan dan aktivitas fisik yang tidak seimbang.
Pasalnya orang bisa bertambah berat badan ketika mereka makan lebih banyak kalori daripada yang mereka bakar melalui aktivitas.
Ketidakseimbangan ini adalah kontributor terbesar untuk penambahan berat badan.
2. Lingkungan
Kemampuan seseorang dalam mempertahankan berat badan itu dipengaruhi pula oleh lingkungan, contohnya:
Baca Juga: Kesehatan Reproduksi Perempuan: Tanda Menstruasi yang Perlu Diwaspadai
- Tidak memiliki area taman, trotoar, dan gym yang terjangkau membuat orang sulit untuk aktif secara fisik.
- Porsi makanan yang terlalu besar meningkatkan asupan kalori, sehingga membuat lebih banyak aktivitas fisik diperlukan untuk mempertahankan berat badan yang sehat.
- Beberapa orang tidak memiliki akses ke supermarket yang menjual makanan sehat yang terjangkau, seperti buah-buahan dan sayuran segar.
- Iklan makanan mendorong orang untuk membeli makanan yang tidak sehat, seperti camilan tinggi lemak dan minuman manis.
3. Genetika
Genetika berperan dalam obesitas, bahkan gen dapat secara langsung menyebabkan obesitas pada gangguan seperti sindrom Prader-Willi.
Sindrom Prader-Willi adalah kelainan genetik yang menyebabkan gangguan fisik dan mental penderitanya akibat gangguan kromosom.
Di samping itu, gen juga dapat berkontribusi pada kerentanan seseorang terhadap penambahan berat badan.
Baca Juga: 5 Tips Mencegah Stunting pada Anak, Bisa Dimulai Sejak dalam Kandungan
4. Kondisi kesehatan dan pengobatan
Kelebihan berat badan dapat dipicu pula oleh kondisi kesehatan dan pengobatan.
Kondisi kesehatan seperti masalah hormon dapat menyebabkan kelebihan berat badan dan obesitas, seperti tiroid yang kurang aktif, sindrom Cushing, dan sindrom ovarium polikistik.
Sementara itu, beberapa pengobatan yang menyebabkan penambahan berat badan yakni kortikosteroid, antidepresan, dan obat kejang.
5. Stres hingga kurang tidur
Stres memicu kenaikkan berat badan karena ketika orang merasa bosan, marah, atau kesal mereka cenderung makan lebih banyak.
Di sisi lain, kondisi kurang tidur menjadi penyebab lain obesitas.
Sebab, semakin sedikit orang tidur, semakin besar kemungkinan mereka mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
Hal ini dikarenakan ketika tidur ada hormon yang mengendalikan nafsu makan dan penggunaan energi tubuh.
Nah, Kawan Puan, agar tubuhmu terhindar dari obesitas, alangkah baiknya menghindari kelima penyebab kelebihan berat badan di atas ya. (*)
