Parapuan.co - Perusahaan emas Antam Indonesia menjalin kerja sama untuk membuat investasi emas menjadi lebih inklusif untuk berbagai kelompok masyarakat.
Antam bekerja sama dengan PT Hartadinata memproduksi EmasKITA dan Kendana untuk mewujudkan tujuan tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama PT Hartadinata dan CMO Emas Antam Indonesia dalam rilis pers yang diterima PARAPUAN baru-baru ini.
"Kita memproduksi EmasKITA dengan kepingan yang beragam dari 0,1 gram hingga 100 gram," tutur Sandra Sunanto, Direktur Utama PT Hartadinata Abadi Tbk.
"Tujuannya membuat investasi emas batangan bisa diakses lebih banyak kelompok masyarakat. Sudah saatnya investasi emas bisa semakin inklusif," imbuhnya.
Misi tersebut dilakukan mengingat keinginan dan ketertarikan masyarakat Indonesia untuk berinvestasi semakin meningkat.
Menurut data BEI, jumlah investor di pasar modal meningkat selama 2021 lalu, tercatat ada pertambahan 3,6 juta investor di bursa selama 2021.
Peningkatan tidak hanya terjadi di pasar modal, tetapi juga terjadi pada investasi emas.
Pada semester 1 tahun 2021, penjualan emas ANTAM tercatat 13.34 ton. Angka ini meningkat sebanyak 69% dibandingkan periode yang sama pada 2020.
Baca Juga: Sebelum Berinvestasi, Hindari 5 Kesalahan Investasi Emas Digital Ini
Peningkatan ini menunjukan bahwa kesadaran masyarakat untuk berinvestasi semakin meningkat.
Investasi emas dulu dikenal sebagai investasi terbatas karena dilakukan oleh kelompok masyarakat menengah ke atas.
