Parapuan.co - Tak seperti remaja yang sudah paham cara beradaptasi, persiapan sekolah tatap muka untuk anak usia dini (0-6 tahun) juga harus diperhatikan ya, Kawan Puan.
Pasalnya, mereka belum begitu paham dan tak jarang mengabaikan protokol kesehatan, apalagi jika sudah bertemu teman sebayanya.
Mengutip Kompas.com, Pertemuan Tatap Muka Terbatas (PTMT) bagi anak prasekolah mulai digalakkan secara bertahap, mulai dari seminggu sekali sampai sebulan sekali guna memenuhi kebutuhan belajarnya.
Persiapan sekolah tatap muka bagi anak usia dini berikutnya, ialah memastikan jika lingkungan sekitar si kecil sudah mendapatkan vaksin.
Tak hanya orang dewasa di lingkungan pendidikan harus menerapkan protokol kesehatan (prokes), mereka juga sekaligus mengajarkan buah hati bagaimana mengimplementasikannya.
Terlebih, adanya ancaman varian baru Covid-19, yakni Omicron.
Selain prokes, tantangan lain saat kembali menjalani Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tentu saja kemauan anak untuk mengikuti persiapan pembelajaran tatap muka.
Bukannya tanpa sebab, pasalnya anak usia PAUD belum pernah lagi ke sekolah, sehingga meningkatkan semangat atau kemauannya bukan lah hal yang mudah.
Berikut empat tips yang bisa kamu lakukan sebagai orang tua untuk mengatasi masalah ini, seperti dipaparkan Irene Puti Damayanti, Kepala Rumah Main Cikal.
Baca Juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka : Simak Gejala Pneumonia pada Anak
1. Berikan gambaran mengenai persiapan sekolah tatap muka melalui cerita, gambar atau video.
Kita bisa menceritakan bahwa akan ada kegiatan yang menyenangkan, saat kembali ke sekolah, mulai dari berjumpa dengan teman sebaya hingga guru.
"Kami menghadirkan empat aksi sederhana namun bermakna bagi anak-anak, antara lain, pilih-pilih, salam, kumpul-kumpul dan lapor-lapor yang akan meninggalkan kesan positif bagi anak usia dini," tutur Irene.
2. Lakukan role play pada anak
Selain melalui video atau gambar, kamu dapat mencontohkan kepada si kecil kegiatan yang mungkin akan dilakukan sebelum persiapan pembelajaran tatap muka di PAUD.
Mulai dari bernyanyi, olahraga bersama, permainan maupun aksi pramenulis hingga pramembaca dengan tetap menggunakan masker.
Tentu saja, sebagai orang tua, Kawan Puan enggak boleh lupa mengajarkan si kecil bagaimana menjaga jarak aman antar sesama teman, mengingat masih dalam suasana pandemi.
3. Percaya bahwa persiapan sekolah tatap muka dapat memberikan pengalaman bagi anak
Tak hanya untuk si kecil, kita harus percaya bahwa dengan dimulainya PTMT akan memberikan pengalaman belajar yang positif.
Baca Juga: Jelang Persiapan Sekolah Tatap Muka, Ini 5 Mitos Makanan yang Dapat Ganggu Kesehatan Anak
Hal ini sekaligus memberikan kesempatan agar anak dapat kembali berinteraksi secara langsung dengan guru atau teman sekelasnya.
"Mengingat selama pandemi di awal tahun 2020 hingga sekarang, anak usia dini sangat terbatas untuk bersosialisasi, padahal itu merupakan salah satu aspek penting dalam perkembangan si kecil," ujar Irene.
4. Lakukan diskusi dengan guru kelas
Lebih lanjut, kita bisa melakukan dialog bersama tutor yang menangani si kecil.
Misalnya, bagaimana cara terbaik mengenai pendekatan yang tepat, mengenai proses adaptasi anak.
"Dengan memperhitungkan kegiatan selama PTMT, baik orang tua maupun guru kelas akan mengetahui kebutuhan serta kondisi anak usia dini," jelas Irene.
"Jika dirasa mumpuni, barulah kita bisa melakukan persiapan pembelajaran tatap muka tersebut," tambahnya.
Nah, itu dia tips persiapan sekolah tatap muka bagi anak usia dini. Semoga bermanfaat ya, Kawan Puan.(*)
Baca Juga: Persiapan Sekolah Tatap Muka, Begini Cara Mengatasi Anak Kecanduan Gadget
