Misalnya, jika ingin menyewa rumah selama satu tahun, maka kamu dan pasangan hanya perlu membayar sewa rumah selama satu tahun tersebut.
Sedangkan jika Kawan Puan membeli rumah, kamu harus memberikan uang muka sekitar 30 hingga 40 persen dari total harga rumah.
Tak hanya itu, Kawan Puan dan pasangan juga tidak perlu membayar pajak atas bumi dan bangunan setiap tahunnya.
Saat rumah yang kamu huni mengalami kerusakan, kamu juga tidak perlu mengeluarkan biaya untuk memperbaiki konstruksinya.
Maka dari itu, penting untuk melakukan pengecakan secara menyeluruh sebelum menyewa rumah.
Karena bersifat sementara, sangat memungkinkan jika Kawan Puan dan pasangan harus tinggal berpindah-pindah.
Mungkin kamu dan pasangan harus berpindah tempat karena satu dan lain hal.
Baca Juga: Lakukan 3 Hal Sederhana Ini agar Rumah Beraura Positif, Wajib Coba!
Selain itu, menyewa rumah juga akan rentan mengalami kenaikan biaya sewa.
Jika kamu ingin memiliki harga tetap, buatlah kontrak dalam waktu jangka panjang.
Namun konsekuensinya, kamu juga harus menyiapkan lebih banyak uang untuk membayar biaya sewa.
Sebenarnya, baik memiliki rumah pribadi maupun sewa ada konsekuensi sendiri-sendiri.
Namun, kamu juga harus mempertimbangkan banyak hal termasuk dari segi ekonomi, ya.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini 5 Cara Menjaga Keamanan Rumah dari Serangan Pencuri
(*)
