Harus Cermat, Inilah 4 Tanda Pengasuh Anak yang Tidak Profesional

Ericha Fernanda - Selasa, 4 Januari 2022
Kesalahan memilih pengasuh anak
Kesalahan memilih pengasuh anak Edwin Tan

Parapuan.co - Orang tua pasti menginginkan anak-anaknya merasa dicintai dan aman saat bersama pengasuh atau babysitter-nya.

Namun, memilih pengasuh anak sering kali menjadi tantangan tersendiri untuk orang tua karena harus menakar kredibilitas mereka.

Terlebih, orang tua akan meninggalkan anak dan pengasuh berdua saja ketika pergi ke luar rumah atau bekerja sepanjang hari.

Oleh karena itu, penting untuk menyeleksi kandidat pengasuh anak secara cermat agar orang tua percaya bahwa anak-anaknya berada di tangan yang tepat.

Baca Juga: 4 Metode Menidurkan Bayi agar Biasa Tidur Sendiri, Coba Yuk!

Melansir Insider, ini 4 tanda pengasuh anak yang tidak profesional dan perlu dihindari. Apa saja?

1. Tidak memerlukan kontrak kerja

Bekerja secara profesional pasti menggunakan kontrak kerja, tujuannya untuk mematuhi syarat-syarat seperti gaji, tanggung jawab, jadwal, sekaligus melindungi kedua belah pihak.

Apabila kandidat potensial menyatakan bahwa dia tidak memerlukan perjanjian tertulis, ini berarti kandidat tersebut tidak memandang posisi tersebut sebagai komitmen serius.

Meski kandidat potensial memenuhi syarat pengalaman bertahun-tahun, jangan lengah jika tidak ada perjanjian di atas kertas.

2. Sering berganti pekerjaan dalam waktu singkat

Periksa daftar riwayat hidup kandidat pengasuh anak, berganti banyak posisi dalam waktu singkat dapat menjadi tanda bahaya.

Selama proses wawancara, pastikan untuk mendapatkan kejelasan tentang peran masa lalu kandidat di pekerjaan sebelumnya.

Selain itu, cobalah untuk terhubung dengan referensi mereka guna mempelajari hubungan profesional di masa lalu.

Pemeriksaan referensi adalah cara yang bagus untuk mempelajari lebih lanjut tentang seorang kandidat secara mendetail dari pengalaman langsung.

Baca Juga: Berapa Lama Waktu Tidur Bayi Baru Lahir? Simak Penjelasannya

3. Tidak mengajukan pertanyaan

Pengasuh anak yang serius dengan pekerjaannya akan bertanya tentang harapan orang tua dan rutinitas anak-anak.

Dengan begitu, mereka dapat menggunakan jawabanmu sebagai landasan mereka di masa depan dalam pengasuhan anak.

Jika mereka tidak mengajukan pertanyaan sama sekali, bisa jadi tanda peringatan akan ketidakseriusannya dalam bekerja.

4. Tidak peduli dengan anak saat pertemuan pertama

Selain komitmen kerja, kandidat potensial pasti penasaran dengan anak yang akan diasuhnya saat pertemuan pertama.

Saat pertemuan pertama, cobalah memerhatikan interaksi antara pengasuh anak dan anakmu untuk mendapatkan gambaran di awal.

Pengasuh berkomitmen akan menunjukkan minat dan kasih sayang pada anak-anak, bukan hanya semata-mata untuk mendapatkan uang.

Baca Juga: Mengenal 6 Tahapan Perkembangan Anak di Lima Tahun Pertama Kehidupan

Jadi, itulah tanda-tanda pengasuh anak yang tidak profesional yang perlu diwaspadai saat memilih kandidat ya, Kawan Puan. (*)

Sumber: Insider
Penulis:
Editor: Aghnia Hilya Nizarisda