Parapuan.co - Kawan Puan, bayi baru lahir belum mengerti siang dan malam. Alhasil, mereka tidur sepanjang waktu.
Penting diketahui, perut kecil bayi baru lahir tidak menampung cukup ASI atau susu formula untuk membuat mereka kenyang lebih lama.
Oleh sebab itu, mereka sering bangun untuk makan dan tidak peduli apakah itu siang atau malam hari.
Baca Juga: 3 Kebiasaan Kurang Tepat saat Berusaha Menidurkan Bayi, Salah Satunya adalah Menggendong
Lantas, berapa lama waktu tidur bayi baru lahir?
Melansir Kids Health, bayi baru lahir harus tidur selama 14-17 jam sehari. Beberapa bayi baru lahir juga dapat tidur hingga 18-19 jam sehari.
Bayi baru lahir bangun setiap beberapa jam untuk makan. Untuk bayi dengan ASI, mereka bangun kira-kira setiap 2-3 jam.
Sementara bayi dengan susu formula cenderung menyusu lebih jarang, kira-kira setiap 3-4 jam.
Penting diingat, bayi baru lahir yang tidur lebih lama harus dibangunkan untuk diberi makan. Tidak boleh dibiarkan.
Jadi, bangunkan bayi setiap 3-4 jam untuk menyusu sampai mereka menunjukkan kenaikan berat badan yang baik.
Kenaikan berat badan yang signifikan ini wajib diperhatikan dalam beberapa minggu setelah bayi lahir.
Bulan-bulan pertama kehidupan bayi bisa menjadi yang paling sulit bagi orang tua, karena harus bangun beberapa kali di malam hari.
Setiap bayi memiliki pola tidur yang berbeda, beberapa mulai tidur selama 5-6 jam pada usia 2-3 bulan, tetapi beberapa tidak.
Baca Juga: Biarkan Bayi Tidur Tengkurap Bisa Bahayakan Nyawa, ini Penjelasannya
Tips aman menidurkan bayi
Selama minggu-minggu pertama kehidupan bayi, beberapa orang tua memilih untuk berbagi kamar dengan mereka.
Untuk menghindari risiko SIDS (sindrom kematian bayi mendadak), direkomendasikan untuk berbagi kamar tanpa berbagi tempat tidur atau kasur.
Jadi, orang tua bisa menidurkan bayi di keranjang bayi atau tempat tidur portabel di dekatnya.
Tujuannya, membuat bayi tetap dekat untuk menyusui, menghibur, dan memantau di malam hari.
Berikut ini tips menidurkan aman bagi bayi baru lahir, meliputi:
1. Keranjang tidur yang kuat
Gunakan keranjang tidur yang kokoh dan tutupi kasur dengan seprai yang pas.
2. Biarkan keranjang kosong
Selain kasur, bantal, dan selimut, jauhkan benda apa pun di area tidur bayi.
3. Hindari panas berlebih
Pastikan suhu kamar tidak berlebihan dan perhatikan tanda-tanda kepanasan, seperti berkeringat atau merasa panas saat disentuh.
4. Jauhkan dari paparan asap rokok
Jauhkan bayi dari paparan asap rokok karena meningkatkan risiko SIDS.
Jadi, itulah penjelasan jam tidur bayi baru lahir dan tips aman menidurkan bayi ya, Kawan Puan.
Baca Juga: 4 Metode Menidurkan Bayi agar Biasa Tidur Sendiri, Coba Yuk!
