Berkaca dari Kasus NWR, Ini 3 Cara Merespons Teman yang Ingin Bunuh Diri

Saras Bening Sumunarsih - Selasa, 7 Desember 2021
Memberikan dukungan untuk teman yang ingin bunuh diri
Memberikan dukungan untuk teman yang ingin bunuh diri PeopleImages

Parapuan.co - Pernahkah kamu mendapat curhatan dari teman jika mereka ingin bunuh diri?

Tak bisa dimungkiri, saat mendengar keinginan teman untuk mengakhiri hidupnya, boleh jadi itu membuatmu shock dan bertanya-tanya.

Bahkan secara tidak sadar, kamu mungkin menunjukkan respons yang justru menghakimi dan menyudutkan keinginannya.

Namun, kamu perlu ingat, nyatanya, seseorang yang memiliki keinginan untuk bunuh diri sedang berada dalam situasi yang sulit.

Situasi itilah yang membuat mereka menyerah dan memiliki keinginan untuk bunuh diri.

Jika kamu mendapat curhatan dari teman terkait keinginannya untuk bunuh diri, akan lebih baik bila kamu memberikan beberapa respons ini.

Baca Juga: Ramai Kasus NWR, Ahli Pidana Sebut UU Perkosaan Masih Merugikan Korban

1. Tanyakan apa yang membuatnya merasa tidak baik

Melansir dari Kompas.comketika temanmu menyampaikan keinginannya untuk bunuh diri, percayalah jika kamu menjadi salah satu orang yang paling mereka percaya.

Untuk itu, berikan respons dengan menanyakan kesulitan apa yang sedang mereka alami. Tanyakan secara langsung dan penuh hati-hati.

Pastikan jika temanmu merasa nyaman dan aman untuk membuka diri, melakukan komunikasi, dan mengungkapkan keresahan di hati.

Beberapa kalimat bisa kamu gunakan seperti:

"Berapa lama kamu sudah merasakan kesulitan ini?"

"Bagaimana aku bisa membantumu?"

2. Dengarkan dan perhatikan

Respons lain yang bisa kamu berikan pada temanmu yang ingin bunuh diri adalah dengan menjadi pendengar yang baik.

Dengarkan segala keluh kesah dan jangan menghalangi perasaan temanmu.

Hilangkan semua bentuk penilaian dan penghakiman ketikan mendengar cerita temanmu.

Kamu dapat mendengarnya dengan baik dan penuh perhatian. Buat temanmu merasa nyaman, aman, dan tenang saat bercerita.

Kuncinya adalah untuk membangun kepercayaan dan berusaha terhubung dengan mereka.

Hal ini dilakukan untuk membuat temanmu merasa bahwa mereka tidak sendirian di dunia ini.

Baca Juga: Catat! 3 Layanan Pengaduan Korban Kekerasan pada Perempuan dan Anak 

3. Yakinkan jika mereka tidak sendiri

Yakinkan temanmu bahwa mereka tidak sendiri.

Masih banyak orang yang peduli dan akan mendukung mereka secara penuh.

Sering kali seseorang yang berada dalam situasi sulit merasa bahwa dirinya sendirian.

Untuk itu, beri mereka kekuatan dan yakinkan temanmu bahwa kamu adalah salah satu dari sekian banyak orang yang benar-benar peduli pada mereka.

Tak hanya itu, kamu perlu meyakinkan teman jika selalu ada harapan dari kesulitan yang dialami.

Bantu temanmu untuk menghapus keraguan tersebut dengan cara menawarkan bantuan yang mereka butuhkan dan tidak menghakiminya.

Seperti diketahui, baru-baru masyarakat dihebohkan dengan berita bunuh diri yang dilakukan oleh mahasiswi bernama Novia Widyasari Rahayu.

Baca Juga: Laporkan Kekerasan pada Perempuan dan Anak Menggunakan Layanan Berikut

Dirinya ditemukan tewas di samping pusara sang ayah dengan meminum cairan sianida.

Awalnya Novia Widyasari Rahayu diduga stres pasca meninggalnya sang ayah.

Namun, setelah berbagai bukti terkumpul ternyata mahasiswi ini bunuh diri karena dipaksa sang kekasih untuk 2 kali melakukan aborsi.

Terlebih kekasih Novia adalah salah satu oknum kepolisian.

Kini, laki-laki tersebut telah dilepas jabatannya dari anggota kepolisan dan mendekam di balik jeruji besi. (*)