Bingung Memilih Investasi Emas atau Reksa Dana? Pertimbangkan Hal Ini!

Arintha Widya - Minggu, 14 November 2021
Investasi reksa dana atau emas?
Investasi reksa dana atau emas? Andrii Yalanskyi

Parapuan.co - Investasi emas atau reksa dana boleh jadi sama-sama menguntungkan karena risikonya lebih rendah dibandingkan saham dan yang lain.

Akan tetapi, ternyata memilih antara investasi pada emas atau reksa dana tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Saking bingungnya, tak sedikit orang yang akhirnya memilih untuk berinvestasi pada kedua instrumen tersebut.

Bagaimana dengan Kawan Puan? Apakah kamu akan memilih salah satu dari investasi emas dan reksa dana atau keduanya?

Baca Juga: Sama-Sama Dianggap Paling Aman, Ini Beda Investasi Reksa Dana dan Emas

Mengutip Kontan.co.id, sebelum memilihnya ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan.

Salah satunya terkait investasi pada instrumen mana yang cukup tinggi nilainya di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.

Disebutkan, harga emas sepanjang tahun 2020 mengalami kenaikan hingga 25,16%.

Namun, pada 30 Juli 2021 atau setahun kemudian, harga emas sempat turun hingga 4,6%.

Berdasarkan riset dari Infovesta Utama, pandemi membuat investor lebih banyak memilih investasi pada instrumen safe haven.

Hal itu membuat emas banyak diburu untuk dijadikan investasi ketika terjadi krisis pada perekonomian.

Sementara untuk reksa dana sendiri, kinerjanya terbilang beragam dan sempat mengalami kenaikan hingga 9,81% sepanjang 2020 kemarin.

Di 2021, kinerja reksa dana bisa dikatakan memimpin kenaikan jika dibandingkan dengan emas pada periode 30 Juli tahun ini.

Baca Juga: Gandeng Pegadaian, Traveloka Luncurkan Layanan Tabungan Emas

Namun, besaran kenaikannya hanya sekitar 2,08%. Ditambah, kinerja reksa dana saham secara keseluruhan masih mengalami penurunan sekitar 5%.

Untuk itu, investasi emas dinilai mencatatkan kinerja paling menarik sepanjang setahun terakhir.

Walau demikian, sebelum memilih salah satunya untuk berinvestasi, kamu mesti tahu perbedaan instrumen emas dan reksa dana.

Dalam berinvestasi emas fisik, kamu sebagai investor akan membutuhkan safe deposit atau tempat penyimpanan.

Akan lebih baik jika kamu berinvestasi pada emas nonperhiasan, semisal logam mulia.

Pastikan kadar kemurniannya tinggi, sehingga lebih mudah unntuk dijual kembali nantinya.

Sebaliknya jika ingin berinvestasi di reksa dana, kamu perlu mempertimbangkan sejumlah faktor sebelum membelinya.

 Baca Juga: Jenis- Jenis Investasi yang Cocok untuk Usia 30an Hingga 50an

Sebut saja terkait reputasi manajer investasi yang mengelola reksa dana, jenis reksa dana, dan sebagainya.

Pastikan pula bahwa manajer investasi mempunyai reputasi baik untuk meminimalkan kerugian.

Mudah-mudahan informasi ini membantumu memilih akan berinvestasi pada emas atau reksa dana, ya. (*)

Sumber: Kontan.co.id
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh