Galang Dana Menjadi Salah Satu Cara untuk Membantu Anak Yatim Piatu Akibat Covid-19

Saras Bening Sumunarsih - Senin, 8 November 2021
Berduka atas kehilangan orang tua akibat Covid-19
Berduka atas kehilangan orang tua akibat Covid-19 Freepik.com

Parapuan.co - Pandemi Covid-19 membuat banyak anak kehilangan orang tuanya.

Tentunya hal ini menyebabkan anak-anak memiliki duka yang mendalam, begitu pun para santri.

Gerakan Pesantren Asuh (GPA) dalam rangka peduli masa depan pendidikan anak-anak yatim piatu yang terdampak pandemi Covid-19 bersama Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) PBNU menggelar ‘Konser Santri Untuk Indonesia’ yang diadakan pada hari Minggu (31/10/2021) lalu.

Menurut pencatatan yang dilakukan team sukarelawan di NU, sampai bulan September tercatat ada delapan ratus Kyai, Bu Nyai, termasuk wali santri yang wafat akibat wabah Covid-19 sehingga tidak sedikit pula anak - anak yang kini menjadi yatim piatu.

Untuk itu Tupperware Indonesia ikut serta dalam mendukung program kepedulian ini kepada anak-anak di Indonesia khususnya santri yatim piatu.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, turut tampil sederet musisi ternama Indonesia seperti Tulus, Tompi, Pamungkas, Feby Putri dan sejumlah nama lain seperti group Qosidah Nasidaria yang memanjakan mata dan telinga penonton.

Disamping tentu tidak melupakan acara utama yaitu penggalangan dana secara virtual dalam upaya mendukung Gerakan Pesantren Asuh (GPA) dengan melelang barang-barang milik tokoh–tokoh NU seperti blangkon yang biasa dipakai Miftah Maulana Habiburrahman, hingga kemeja putih Gus Baha yang mencapai nilai lebih dari Rp 200.000.000,-.

Baca Juga: Alami Kesedihan Akibat Covid-19? Cobalah Saran Pakar Ini untuk Mengatasinya

Pemberian donasi untuk anak – anak korban COVID-19 oleh Bapak Ulun Nuha, Sales Director Tupperware Indonesia kepada Gerakan Pesantren Asuh (GPA).
Pemberian donasi untuk anak – anak korban COVID-19 oleh Bapak Ulun Nuha, Sales Director Tupperware Indonesia kepada Gerakan Pesantren Asuh (GPA). Press Release

Baca Juga: Simak! 3 Tips Mengelola Quarter Life Crisis di Tengah Pandemi Covid-19

Dalam kesempatan yang sama, Tupperware Indonesia turut berpartisipasi melalui pemberian Donasi untuk santri yatim berupa produk Tupperware senilai Rp 52.600.000,- yang dalam penyerahannya diwakili oleh Sales Director Tupperware Indonesia, Ulun Nuha.

“Ditinggal pergi oleh seseorang untuk selamanya tentu akan menjadi kepedihan yang mendalam. Apalagi jika yang ditinggalkan masih kecil dan masih  belum mampu untuk berdiri sendiri. Di Tupperware, semangat untuk saling membantu sesama adalah nilai perusahaan yang sejak lama telah menjadi prinsip kami bersama ratusan ribu sales force member di Indonesia," Frangky Purnomo Angelo, Marketing Director Tupperware Indonesia.

Selain itu Frangky juga mengatakan jika Tupperware akan selalu mendukung anak-anak Indonesia.

"Melalui Donasi ini, kami dengan tulus menyampaikan dukungan serta bentuk kehadiran kami bagi anak-anak Indonesia, karena senyum mereka adalah secercah harapan bagi Indonesia, dan untuk itulah kami di Tupperware selalu berusaha hadir untuk mereka, anak-anak Indonesia,” pungkasnya.

(*)

 

Sumber: Press Release
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh