Perempuan Menikah Harus Persiapkan Mental Kehamilan, Ini 4 Caranya

Ratu Monita - Selasa, 9 November 2021
Persiapan mental untuk kehamilan setelah perempuan menikah.
Persiapan mental untuk kehamilan setelah perempuan menikah. SunnyVMD

3. Cari Dukungan Sosial

Masa kehamilan hingga pasca persalinan bukanlah suatu hal yang mudah untuk dijalani oleh perempuan menikah, berbagai kesulitan akan ditemui. 

Untuk itu, penting bagi kamu mendapatkan dukungan dari orang dekat seperti pasangan, orang tua, teman, maupun lainnya.

Orang-orang terdekat sebisa mungkin harus memberikan suasana menyenangkan untuk mendukung kesehatan mental.

Hal ini dinilai penting, karena dukungan sosial diyakini dapat mengurangi kecemasan dan stres serta meningkatkan mekanisme koping stres.

Dukungan sosial mungkin tidak memiliki efek langsung pada menurunnya risiko kelahiran prematur.

 

Baca Juga: 4 Cara Lindungi Aset Pribadi saat Menikah, Ada Perjanjian Pra Nikah!

Meski begitu, para peneliti percaya bahwa dukungan tersebut dapat bertindak sebagai semacam mekanisme penyangga antara stres pranatal dan kelahiran prematur.

Sebagai wanita menikah, Kawan Puan harus mampu mencari dukungan sosial dengan cara:

- Berkomunikasi dengan pasangan: sempatkan waktu dan usaha untuk membangun hubungan yang kuat.

Kawan Puan bisa membicarakan tentang kekhawatiran hingga aspek lainnya yang kamu butuhkan pada pasangan.

- Meminta bantuan keluarga dan teman: kehamilan bisa menjadi tantangan, terutama ketika mengalami sejumlah kondisi medis yang kurang mengenakkan seperti morning sick. 

Untuk itu, beri tahu keluarga atau orang terdekat ketika kamu membutuhkan bantuannya.

Sumber: Very Well Family
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini