Parapuan.co - Menyukai orang lain yang juga disukai sahabat pasti membuat situasi persahabatan menjadi canggung dan membingungkan.
"Kenapa harus dia?" sering dipertanyakan, terkadang masalah ini membawamu pada pilihan mempertahankan hubungan lama atau baru.
Dalam situasi ini, penting bagimu untuk sadar diri, komunikatif, dan terbuka dengan sahabatmu tentang perasaan saling suka.
Pilihanmu pasti tidak ingin kehilangan sahabat, tapi juga tidak ingin berhenti menyukai si lawan jenis itu.
Untuk menghadapinya, berikut hal yang bisa dilakukan saat kamu dan sahabat naksir orang yang sama.
Baca Juga: Menurut Studi, Menikah dengan Sahabat Ternyata Bisa Lebih Bahagia
1. Akui perasaanmu
Melansir Insider, jangan berpura-pura bahwa dirimu tidak menyukai orang itu karena sama dengan sahabatmu.
Akuilah perasaanmu, cobalah memvalidasi bahwa kamu juga memiliki hak untuk menyukai orang lain yang menarik hatimu.
Jujurlah pada dirimu sendiri, dengan kamu menyadari bahwa dirimu menyukai orang yang sama maka hal itu bisa menjadi jalan untuk komunikasi terbuka.
2. Lakukan diskusi terbuka
Jangan mengabaikan perasaan sahabatmu juga, pastinya membicarakan orang penting yang disukai akan membuat situasi sulit dan canggung.
Tapi, cobalah untuk mengkomunikasikannya dengan diskusi terbuka untuk saling tahu bahwa kamu dan sahabat menyukai orang yang sama.
Hal ini mungkin menimbulkan konflik kecil, tapi pilihan mengorbankan perasaan bukanlah langkah yang tepat.
Baca Juga: Tak Selalu Harus Sama, Ini Manfaat Punya Sahabat Beda Karakter Menurut Psikolog
3. Tak perlu minta izin untuk melakukan PDKT
Tak ada alasan untuk merasa malu karena menyukai orang yang sama, serta tak perlu minta izin untuk melakukan pendekatan (PDKT).
Tahap ini membuka kesempatan untuk mengenal orang lain dan sadarlah bahwa kamu dan si dia juga belum terikat dalam hubungan resmi.
Itu pula yang terjadi dengan temanmu. Jadi, melakukan persaingan positif bisa lebih baik untuk mendekati situasi ini.
4. Terima dan akui keputusan si dia
Orang yang kamu sukai mungkin memiliki perasaan terhadap salah satu di antara kamu dan sahabat.
Tapi, janganlah mengakhiri persahabatan karena si dia memilihmu atau sahabatmu. Maka, terima dan akui keputusan orang itu.
Memang situasi ini sangat sulit bagimu dan sahabat, tapi kehilangan sahabat yang sudah dijalin dalam waktu lama bukanlah hal yang bijak.
Baca Juga: Cara Menghadapi Sahabat Copycat yang Suka Meniru Gaya Kita
5. Gunakan momen ini untuk mengenali sahabat
Situasi sulit bukan hanya tantangan, tapi peluang untuk berkembang dan menjadi lebih dari siapa kamu sebenarnya.
Momentum ini juga berguna untuk mengenal sahabatmu, apakah dia juga ingin mempertahankan persahabatan atau mengorbankannya.
Terkadang kencan itu kompetitif, di mana ada yang menang dan kalah. Begitulah kehidupan berjalan, jadi saling menerima meski sulit juga harus dilewati.
(*)
