Hari Osteoporosis Sedunia, Berikut 5 Cara Mencegah Osteoporosis

Anna Maria Anggita - Rabu, 20 Oktober 2021
Cara mencegah osteoporosis
Cara mencegah osteoporosis Istock

Parapuan.co - Hari Osteoporosis Sedunia diperingati setiap 20 Oktober, Kawan Puan.

Peringatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan osteoporosis.

Osteoporosis adalah penyakit yang melemahkan tulang dan meningkatkan risiko patah tulang.

Mengalami masalah tulang seperti osteoporosis membuat tubuh menjadi tidak nyaman. Oleh karena itu, diperlukan pencegahan untuk mengatasi masalah osteoporosis ini.

Berdasarkan informasi dari Brigham Health Hub, berikut cara mencegah osteoporosis yang bisa Kawan Puan lakukan: 

Baca Juga: Osteoporosis Lebih Rentan pada Perempuan, Ini Faktor Penyebabnya

1. Mengetahui Faktor Risiko

Mengetahui faktor risiko merupakan langkah pertama untuk pencegahan osteoporosis itu sendiri. 

Faktor risiko osteoporosis ada berbagai macam seperti bertambahnya usia, massa tulang rendah dan riwayat patah tulang.

Selain itu, merokok, kondisi medis tertentu seperti rheumatoid arthritis, dan penggunaan prednison atau sejumlah obat lain juga bisa jadi faktor risiko osteoporosis. 

Untuk faktor risiko kepadatan tulang, sebaiknya dilakukan tes untuk mengetahui skor yang ada.

Setelah mengetahui kondisi kepadatan tulang yang kurang baik, dokter biasanya akan membantumu menerima pengobatan.

2. Olahraga

Olahraga, terutama latihan menahan beban seperti berjalan, penting untuk kesehatan tulang. 

Selain itu, latihan keseimbangan juga dapat membantu mencegah patah tulang, Kawan Puan. 

Latihan fisik sebagai upaya pencegahan osteoporosis menjadi penting. Sebab, mereka yang sudah menderita osteoporosis harus menghindari beberapa gerakan olahraga.

Beberapa gerakan yang dimaksud ialah pembengkokan tulang belakang ke depan atau latihan yang melibatkan memutar atau menyentak tulang belakang.

Jika Kawan Puan terlanjur menjadi pengidap osteoporosis, hendaknya kamu berkonsultasi dengan ahli terapi fisik mengenai latihan yang tepat.

Baca Juga: Peduli Kanker, Bagaimana Ciri-Ciri Payudara yang Sehat?

 

3. Perhatikan Asupan Kalsium dan Vitamin D

Pastikan kamu mencukupi kebutuhan kalsium dan vitamin D ya, Kawan Puan. 

Kebanyakan orang dewasa membutuhkan 1.000 hingga 1.200 miligram kalsium sehari.

Kebutuhan kalsium tersebut tergantung dari usia. Selain itu, jangan lupa untuk mencukupi tubuh dengan kandungan vitamin D.

Apabila Kawan Puan tidak mendapatkan cukup vitamin D dan kalsium dari makanan yang dikonsumsi, kamu bisa mencari alternatifnya dengan minum suplemen.

4. Batasi Konsumsi Alkohol dan Berhenti Merokok

Perlu dicatat baik-baik kalau merokok merupakan faktor risiko osteoporosis.

Jadi, berhenti merokok diperlukan untuk kesehatan tubuhmu termasuk menjaga tulang agar tetap kuat.

Tak lupa, Kawan Puan juga sebaiknya membatasi konsumsi alkohol, ya. 

Konsumsi alkohol adalah faktor risiko lain untuk osteoporosis. Oleh karena itu, membatasi konsumsi alkohol sangat penting, terutama jika ada faktor risiko lain untuk patah tulang.

Baca Juga: 6 Faktor Risiko Menopause Dini yang Wajib Diketahui Kawan Puan

5. Obati Penyebab Patah Tulang

Seandainya kamu mengalami patah tulang, pastikan untuk segera dievaluasi dan dirawat sebaik mungkin supaya cepat pulih.

Harus dipahami bahwa terapi medis dapat membantu mencegah patah tulang di masa depan yang mungkin terjadi lagi.

Tidak hanya itu saja, penting bagimu untuk mendapat pengobatan yang tepat apabila massa tulangmu rendah.

Dengan membaca ulasan di atas, hendaknya Kawan Puan memastikan untuk menerapkan cara pencegahan tersebut.

Pencegahan tersebut penting supaya terhindar dari risiko osteoporosis di kemudian hari.

(*)

Sumber: Brigham Health Hub
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini

Dialami Betharia Sonata, Ini Gejala Stroke pada Perempuan yang Harus Diwaspadai