4 Tips Investasi Saham untuk Investor Pemula dari Pakar, Apa Saja?

Ardela Nabila - Kamis, 7 Oktober 2021
Tips investasi saham bagi investor pemula.
Tips investasi saham bagi investor pemula. Photo by Markus Winkler on Unsplash

Parapuan.co - CEO dan Founder Emtrade, Ellen May, membagikan tips investasi saham untuk para trader atau investor pemula.

Sejak pandemi Covid-19 ini, memang banyak muncul investor baru yang tertarik untuk bergelut di dunia saham.

Melalui acara Fast Track to Become First Class Investor yang diadakan oleh SimInvestLab pada Kamis (7/10/2021), Ellen May menyebutkan bahwa terdapat sejumlah hal yang harus diperhatikan oleh trader pemula.

Dengan memerhatikan sejumlah hal tersebut, para investor tidak hanya dapat menghindari risiko kerugian, tetapi juga membantunya memahami hal-hal baru ketika berinvestasi di saham.

Lantas, apa saja tips dari Ellen May untuk para investor yang baru terjun di dunia saham? Berikut ini ulasannya.

Baca Juga: Rekomendasi Aplikasi Trading Kripto yang Pas Bagi Pemula, Yuk Intip!

1. Jangan serakah

Menurut Ellen, salah satu tantangan yang paling umum dihadapi oleh investor pemula adalah sifat serakah.

“Tantangan investor atau trader pemula ketika berinvestasi saham itu sebenarnya greed (serakah), ya. Jadi ketika pasar saham mulai naik, seperti di akhir tahun 2020 kemarin, banyak yang hanya lihat cuannya aja” ujar Ellen.

Artinya, ketika mulai berinvestasi, Kawan Puan sebaiknya menghindari sifat serakah dan hanya memikirkan keuntungan semata.

2. Hindari mengikuti orang lain

Dalam berinvestasi, sebaiknya kamu memahami bahwa keputusan yang kamu ambil memiliki risikonya masing-masing.

Asal mengambil keputusan dan hanya mengikuti orang lain justru akan membuat kamu menjadi malas mencari tahu dan belajar hal baru.

“Tantangan kedua adalah herd trading, jadi ikutin aja orang lain. Jadi banyak orang malas cari tahu alasan yang tepat untuk ambil keputusan (saat membeli saham),” lanjutnya.

Oleh sebab itu, penting sekali bagi Kawan Puan untuk memiliki keinginan kuat untuk terus mempelajari dan memperdalam ilmu tentang saham serta investasi.

3. Terapkan mindset bahwa investasi bukan mesin penghasil uang

Kawan Puan, saham merupakan salah satu instrumen investasi yang memiliki risiko tinggi, terutama untuk para pemula.

Memiliki pola pikir bahwa saham akan membantu kamu mendapatkan keuntungan sebanyak-banyaknya merupakan hal yang salah.

Baca Juga: Simak, Ini Penyebab Seseorang Bisa Bangkrut yang Patut Diwaspadai

“Sebenarnya yang paling penting adalah dengan benerin mindset-nya dulu sebelum mulai belajar saham. Mindset-nya jangan jadikan pasar saham sebagai mesin jackpot uang,” tutur Ellen May.

4. Hindari memiliki ekspektasi berlebihan

Terakhir, Ellen May mengimbau kepada para investor pemula untuk menurunkan ekspektasi terlebih dahulu sebelum mengelola risiko saham itu sendiri.

“Pasar saham ini merupakan instrumen investasi yang bisa kasih kita return secara konsisten, secara sustainable dari tahun ke tahun jika kita me-manage ekspektasi kita. Jadi sebelum manage risiko, manage ekspektasinya dulu,” tutupnya.

Mengurangi ekspektasi bisa membantu Kawan Puan agar lebih fokus pada proses belajar trading saham sekaligus bisa membatasi risikonya dengan nyaman. (*)