Parapuan.co - Selama masa pandemi, salah satu instrumen investasi yang paling aman dan selalu ada dari masa ke masa ialah investasi emas.
Apalagi, dengan kecanggihan teknologi, kini kita bisa melakukan investasi emas online, sehingga tidak perlu ke mana-mana alias bisa di rumah aja.
Aset dalam bentuk emas memiliki nilai cenderung stabil. Bahkan, melansir Nova.id, investasi emas juga bisa menghasilkan keuntungan sebanyak 13 hingga 15 persen.
Emas sendiri ada yang berbentuk perhiasan atau batangan. Namun, jika tujuan Kawan Puan ialah investasi emas, maka pilihlah yang batangan.
Baca Juga: Penting! Hindari 4 Kesalahan Ini sebelum Mulai Investasi Emas Online
Sedangkan di Indonesia, dua merek emas batangan yang banyak diminati untuk investasi emas adalah emas antam dan emas UBS.
Sebelum Kawan Puan melakukan investasi emas online, kamu perlu mengetahui lebih dulu perbedaan keduanya seperti apa.
Tenang saja, PARAPUAN telah merangkumnya untuk menjadi pertimbangan Kawan Puan sebelum melakukan investasi emas. Yuk, simak!
Emas UBS
Emas ini diproduksi oleh PT Untung Bersama Sejahtera yang sudah berdiri sejak tahun 1981.
Untuk menarik minat, emas UBS hadir berbeda dengan produk emas batangan lainnya. Betapa tidak, emas UBS bisa berbentuk menggemaskan dengan karakter Disney.
Selain itu, jenis emas yang dijual mulai dari 0,5 gram, 1 gram, 2 gram, 3 gram, 4 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, dan 100 gram.
Baca Juga: Lebih Baik Investasi Emas atau Properti di Masa Pandemi? Ini Kata Ahli
Sertifikat untuk emas UBS bersifat nasional yang dikeluarkan oleh PT UBS sendiri.
Untuk ukuran 0,5 gram sampai 4 gram, tampilannya seperti SIM Card.
Sedangkan untuk ukuran 5 gram ke atas berbentuk hologram yang terpisah dengan emas.
Kadar emas UBS 99,99% dengan dimensi yang lebih besar dari PT Antam.
Nah, salah satu hal yang membedakan emas UBS dengan emas Antam adalah ukuran yang diperjualbelikan.
Emas Antam
Emas Antam diproduksi oleh PT Aneka Tambang, Tbk.
PT Antam memproduksi banyak jenis emas yaitu 0,5 gram, 1 gram, 2 gram, 2,5 gram, 3 gram, 4 gram, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, 100 gram, dan 1000 gram (1 kilogram).
Tak hanya itu, emas Antam telah bersertifikat LBMA (London Bullion Marketing Associatio) sehingga memudahkan penjualan ke berbagai negara.
Baca Juga: Lebih Baik Investasi Emas atau Properti di Masa Pandemi? Ini Kata Ahli
Untuk versi baru emas Antam, sertifikat telah terlaminating dengan kemasan.
Kadar emas Antam sendiri mencapai 99,99% dengan bentuk yang kecil dan tebal. (*)
